Rabu, 27 Januari 2021

Pengertian Religiusitas (skripsi dan tesis)

 Menurut Ancok dan Suroso (1994) religiusitas adalah keberagaman yang berarti meliputi berbagai macam sisi atau dimensi yang bukan hanya terjadi ketika seseorang melakukan perilaku ritual (beribadah), namun juga ketika melakukan aktivitas lain yang didorong oleh kekuatan supranatural. Sedangkan Nashori dan Mucharam (2002) mendefinisikan religiusitas sebagai seberapa jauh pengetahuan, seberapa kokoh keyakinan, seberapa pelaksanaan ibadah dan kaidah, dan seberapa dalam penghayatan atas agama yang dianut. Sedangkan Pargament (1999) mendefinisikan religiusitas “is an organizational, ritualistic, and ideological system“ adalah organisasi, ritualistik, dan sistem ideologis, senada dengan Piedmont et al. (2009) menyebutkan religiusitas “is concerned with how one’s experience of a transcendent being is shaped by, and expressed through, community or social organization.” berhubungan dengan pengalaman manusia sebagai makhluk transenden yang diekspresikan melalui komunitas/organisasi sosial. Berdasarkan beberapa uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa religiusitas adalah bagaimana cara individu dalam mewujudkan aktivitas yang didorong oleh kekuatan supranatural, bukan hanya bagaimana menjalankan ibadahnya, namun bagaimana individu tersebut berperilaku dalam kehidupannya melalui perbuatanperbuatan baik maupun beramal, seperti : mengutamakan kepentingan orang lain diatas kepentingan diri sendiri, dan bersedia membantu orang secara sukarela tanpa ada paksaan maupun imbalan yang diperoleh

Tidak ada komentar: