Rabu, 29 Juni 2022

Intensitas Moral (skripsi, tesis, dan disertasi)

Intensitas moral adalah sebuah konstruk yang mencakup karakteristik-karakteristik yang merupakan perluasan dari isu-isu yang terkait dengan isu moralutama dalam sebuah situasi yang akan mempengaruhi persepsi individu mengenaimasalah etika dan intensi keperilakuan yang dimilikinya. Jones (1991) dalamNovius (2011) mengidentifikasi bahwa intensitas moral yang mempengaruhiproses pengambilan keputusan seseorang dan tingkat intensitas moral yangbervariasi. Intensitas moral bersifat multidimensi dan komponen-komponenbagiannyamerupakankarakteristikdariisu-isumoral.Jones(1991)mengidentifikasi bahwa ada enam elemen intensitas moral yang mempengaruhiproses pengambilan keputusan meliputi:1.Besaran konsekuensi (magnitude of consequences), didefinisikan sebagaijumlah kerugian atau manfaat yang dihasilkan oleh pengorbanan dari sebuahtindakan moral. 2.Konsensussosial(socialconsensus),didefinisikansebagaitingkatkesepakatan sosial bahwa sebuah tindakan dianggap salah atau benar.3.Probabilitas efek (probability of effect) merupakan sebuah fungsi bersamadari kemungkinan bahwa tindakan tertentu akan secara aktual mengambiltempat dan tindakan tersebut akan secara aktual menyebabkan kerugian(manfaat) yang terprediksi.4.Kesegeraan temporal (temporal immediacy) adalah jarak atau waktu antarapada saat terjadi dan awal mula konsekuensi dari sebuah tindakan moraltertentu (waktu yang makin pendek menunjukkan kesiapan yang lebih besar).5.Konsentrasi efek (concentration of effect) adalah sebuah fungsi infers darijumlah orang yang mempengaruhi dan dipengaruhi oleh sebuah tindakanyang dilakukan. Orang-orang yang memiliki perasaan kepentingan yangtertinggi akan bertindak secara amoral yang akan menghasilkan konsentrasiefek tinggi.6.Kedekatan (proximity) adalah perasaan kedekatan (sosial, budaya, psikologiatau fisik) yang dimiliki oleh pembawa moral (moral agent) untuk si pelakudari kejahatan (kemanfaatan) dari suatu tindakan tertentu. Konstrukkedekatan ini secara intuitif dan alasan moral menyebabkan seseorang lebihpeduli pada orang-orang yang berada didekatnya (secara sosial, budaya,psikologi ataupun fisik) daripada kepada orang-orang yang jauh darinya

Tidak ada komentar: