Grand theory dalam penelitian ini adalah Goal orientation
theory. Teori ini diperkenalkan oleh JA Eison (1985) seorang psikolog
pendidikan. Teori orientasi tujuan adalah teori kognitif sosial dari motivasi
akademik. Goal orientation theory memiliki dua kategori konsep yaitu (1)
Kategori pertama bahwa tujuan yang dikuasai oleh siswa yang berusaha memahami
atau menguasai tugas yang diberikan sekolah. Siswa tipe ini tertarik pada
pengembangan diri dan siswa dengan tipe ini cenderung membandingkan prestasi
mereka saat ini dengan prestasi mereka sebelumnya, (2) Kategori kedua bahwa siswa
memiliki dorongan untuk menunjukkan kemampuan mereka dibandingkan dengan yang
lain. Siswa tipe ini tertarik pada persaingan, menunjukkan kompetensi mereka
dan mengungguli prestasi siswa yang lain. Tipe siswa model ini cenderung
menggunakan siswa lain sebagai titik perbandingan daripada diri mereka sendiri
(Collum, 2007).
Goal orientation theory digunakan dalam mendukung penelitian
ini karena teori ini sangat relevan untuk menguji motivasi siswa dan prestasi
siswa. dimana teori ini menjelaskan bahwa motivasi siswa berbeda antara siswa
yang satu dengan siswa yang lain. Terdapat siswa yang termotivasi sendiri sebelum
mereka dapat dimotivasi oleh orang lain. Namun ada siswa yang termotivasi
karena dorongan eksternal seperti adanya kompetisi. Kompetisi merupakan salah
satu teknik motivasi yang masuk dalam ketegori kedua tipe siswa yang telah
dijelaskan di atas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar