Kamis, 30 Januari 2020

Faktor yang Mempengaruhi Komitmen Organisasi (skripsi dan tesis)

 Faktor pembentuk komitmen berbeda-beda tiap individu. Minner (1997) dalam Sopiah (2008) mengemukakan empat faktor yang mempengaruhi komitmen karyawan antara lain:   1. Faktor personal, misalnya umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pengalaman kerja, dan kepribadian. 2. Karakteristik pekerjaan, misalnya konflik peran, tantangan dalam pekerjaan, lingkup jabatan, tingkat kesulitan dalam pekerjaan. 3. Karakteristik struktur organisasi, misalnya bentuk organisasi, besar kecilnya organisasi, adanya serikat pekerja, dan tingkat pengendalian yang dilakukan organisasi terhadap karyawan. 4. Pengalaman kerja. Karyawan yang baru beberapa tahun bekerja dan karyawan yang sudah puluhan tahun bekerja dalam organisasi tertentu tentu memiliki tingkat komitmen yang berlainan. 
Menurut Wibowo (2013) masing-masing dimensi komitmen organisasional dipengaruhi oleh faktor yang berbeda, yaitu: 1. Komitmen afektif dipengaruhi berbagai karakteristik personal seperti kepribadian dan locus of control, pengalaman kerja sebelumnya dan kesesuain nilai. Individu akan mempertimbangkan untuk bertahan atau keluar dari organisasi karena adanya kesamaan nilai antara dirinya dengan organisasi serta besarnya keterlibatan dalam organisasi tersebut. 27 2. Komitmen berkelanjutan dipengaruhi oleh rasio antara biaya dan manfaat yang berkaitan dengan meninggalkan organisasi. Individu akan mempertimbangkan dampak dan kerugian yang diperoleh apabila meninggalkan organisasi, seperti sulitnya mencari pekerjaan baru, kehilangan jabatan tinggi, atau jumlah investasi yang telah dikeluarkan untuk organisasi tersebut. 3. Komitmen normatif dipengaruhi oleh proses sosialiasi yang dinamakan psychological contract. Psychological contract merupakan persepsi individu tentang hal yang memang seharusnya dilakukan. Individu merasa bahwa ia harus tetap bertahan di organisasi karena memang begitulah seharusnya, itu merupakan tindakan yang benar

Tidak ada komentar: