Jumat, 28 Februari 2020
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar (skirpsi dan tesis)
Adapun uraian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi hasil
belajar tersebut adalah sebagai berikut:
Dari Luar
Lingkungan
Alam
Sosial
Instrumental
Guru
Sarana & Fasilitas
Program/Bahan
Kurikulum
Dari Dalam
Fisiologis
Psikologis
Kondisi fisiologis
umum
Kondisi panca
indera
Minat
Kemampuan
kognitif
Motivasi
Bakat
Kecerdasan
f
a
k
t
o
r
1. Faktor dari Luar
Faktor dari luar terdiri dari 2 bagian penting, yaitu:
a. Faktor Environmental input (lingkungan)
Kondisi lingkungan juga mempengaruhi proses dan hasil
belajar. Lingkungan ini dapat berupa lingkungan fisik atau alam dan
lingkungan sosial. Belajar pada keadaan udara yang segar, akan lebih
baik hasilnya daripada belajar dalam keadaan udara yang panas dan
pengap. Lingkungan sosial baik yang berwujud manusia maupun hal- hal lainnya juga dapat mempengaruhi proses dan hasil belajar.
Seseorang yang sedang belajar memecahkan soal akan terganggu bila
ada orang lain yang mondar-mandir di dekatnya. Lingkungan sosial lain
seperti suara mesin, gemuruh pasar dan yang lain-lainnya.
b. Faktor-faktor Instrumental
Faktor-faktor instrumental adalah faktor yang keberadaan dan
penggunaannya dirancang sesuai dengan yang diharapkan. Faktorfaktor ini diharapkan dapat berfungsi sebagai sarana untuk tercapainya
tujuan-tujuan belajar yang telah dirancangkan. Faktor-faktor
instrumental dapat berwujud faktor-faktor keras (hardware) seperti
gedung perlengkapan belajar, alat-alat praktikum, perpustakaan dan lain
sebagainya. Sedangkan faktor-faktor lunak (software) misalanya
kurikulum, bahan/program yang harus dipelajari, pedoman-pedoman
belajar dan lain sebagainya.
2. Faktor dari dalam
Faktor dari dalam adalah kondisi individu atau anak yang belajar itu
sendiri. Faktor individu dapat dibagi menjadi 2 bagian:
a. Kondisi Fisiologis Anak
Secara umum kondisi fisiologis, seperti kesehatan yang prima,
tidak dalam keadaan capai dan lain sebagainya akan sangat membantu
dalam proses dan hasil belajar.
b. Kondisi Psikologis Anak
Dibawah ini akan diuraikan beberapa faktor psikologis yang
dianggap uatama dalam mempengaruhi proses dan hasil belajar.
1) Minat
Minat sangat mempengaruhi proses dan hasil belajar. Kalau
sesorang tidak minat untuk mempelajari sesuatu, ia tidak dapat
diharapkan akan berhasil dengan baik dalam mempelajari hal
tersebut, sebaliknya kalu sesorang memepelajari sesuatu dengan
mnat maka hasil yang diharapkan akan lebih baik (Abu Ahmadi dan
joko Tri Prasetya, 1997: 107). Minat merupaka kecenderungan atau
keinginan yang tinggi dan besar terhadap sesuatu. Minat tidak termasuk
dalam psikologi karena ketergantungannya yang banyak pada faktor-faktor
internal lainnya seperti pemusatan perhatian, keingintahuan, motivasi dan
kebutuhan. Reber (Muhibin Syah. 2003:151). Maka diharapkan guru
dapat menggunakan metode belajar yang tepat sehingga dapat
menimbulkan minat belajar yang tinggi bagi siswa dalam mngikuti
proses pembelajaran.
2) Kecerdasaan
Kecerdasan adalah kemampuan belajar disertai kecakapan untuk
menyesuaikan diri dengan keadaaan yang dihadapinya. Intelegensi
yang baik atau kecerdasan yang tinggi merupakan faktor bagi anak
dalam belajar . Intelegensi pada umumnya dapat diartikan sebagai
kemampuan psiko-fisik untuk mereaksi rangsangan atau
menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan cara yang tepat
(Hamdani, 2011: 136).
3) Bakat
Bakat merupakan faktor yang besar pengaruhnya terhadap
proses dan hasil belajar sesorang.
4) Motivasi
Motivasi adalah kondisi psikologis yang mendorong seseorang
untuk melakukan sesuatu. Jadi motivasi untuk belajar adalah kondisi
psikologis yang mendorong seseorang untuk belajar. Kepribadian
seorang guru, cara penyajian pelajaran yang menarik perhatian
siswa, fasilitas termasuk media pendidikan, buku-buku referensi
yang memadai, dan perangsang-perangsang lain mengenai belajar,
akan sangat berpengaruh dalam usaha membangkitklan motivasi
belajar bagi para peserta didik (Abu Ahmadi dan Joko Tri Prasetya,
1997: 110). Adapun motivasi dibagi menjadi dua, motivasi intrinsik dan
ekstrinsik. Motovasi intrinsik yaitu motivasi yang timbul dari dalam diri
peserta didik misalnya: cita-cita, semangat belajar dan sebgainya.
Sedangkan motivasi ekstrinsik yaitu motivasi dari luar peserta didik yang
datang dari luar seperti, pujian, hadiah, suri taulada dan sebagainya yang
dapat membuat peserta didik lebih bersemangat mengejar keinginannya.
5) Kemampuan-kemampuan Kognitif
Tujuan pendidikan yang berarti juga tujuan belajar itu meliputi
tiga aspek, yaitu aspek kognitif, aspek afektif dan aspek
psikomotorik. Kemampuan-kemampuan kognitif yang terutama yaitu
kemampuan sesorang dalam melakukan persepsi, mengingat dan
berfikir sangat mempengaruhi belajar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar