Anak usia sekolah menengah pertama, berada pada tahap
perkembangan pubertas (10-14 tahun). Menurut Desmita (2010: 36)
terdapat beberapa karakteristik siswa usia Sekolah Menengah Pertama
yaitu:
a. Terjadinya ketidakseimbangan proporsi tinggi dan berat badan
b. Mulai timbulnya cirri-ciri seks sekunder
c. Kecenderungan ambivalensi, serta keinginan menyendiri dengan
keinginan bergaul,serta keinginan untuk bebas dari dominasi dengan
kebutuhan bimbingan dan bantuan dari orang tua.
d. Senang membandingkan kaedah-kaedah, nilai-nilai etika atau norma
dengan kenyataan yang terjadi dalam kehidupan orang dewasa.
e. Mulai mempertanyakan secara skeptic mengenai eksistensi dan sifat
kemurahan dan keadilan Tuhan
f. Reaksi dan ekspresi emosi masih labil
g. Mulai mengembangkan standard dan harapan terhadap perilaku diri
sendiri yang sesuai dengan dunia sosial
h. Kecenderungan minat dan pilihan karir relative sudah lebih jelas.
Menurut Yusuf (2004: 26-27), masa usia Sekolah Menengah
bertepatan dengan masa remaja. Masa remaja merupakan masa yang banyak
menarik perhatian karena mempunyai sifat-sifat yang khas dan perannya
yang menentukan dalam kehidupan individu dalam masyarakat orang
dewasa. Masa remaja terbagi lagi menjadi:
a. Masa praremaja (remaja awal)
Masa ini berlangsung dalam waktu yang relative singkat. Ditandai
dengan sifat-sifat negatif dengan gejala seperti tidak tenang, kurang
suka bekerja, pemisitik, dan lain sebagainya.
Secara garis besar, sifat negatif tersebut terbagi menjadi negatif dalam
berprestasi (jasmani maupun prestasi mental) dan negatif dalam sikap
sosial, baik dalam bentuk menarik diri dalam masyarakat maupun dalam
bentuk agresif.
b. Masa remaja (remaja madya)
Pada masa ini mulai timbul dorongan untuk hidup, kebutuhan akan
adanya teman yang mampu memahami dan menolongnya, teman yang
bisa merasakan suka dan dukanya. Pada masa ini, juga mulai
terbentuknya proses pendirian atau pandangan hidup. Selain itu, pada
anak laki-laki sering aktif meniru, sedangkan pada anak perempuan
kebanyakan pasif, mengagumi dan memujanya dalam khayalan.
c. Masa remaja akhir
Selanjutnya adalah masa remaja akhir, pada masa ini sudah mampu
menentukan pendirian hidupnya dan terpenuhi tugas-tugas perkembangan masa remaja, yaitu menemukan pendirian hidup dan
mulai memasuki masa dewasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar