Menurut Sedarmayanti (2017:165) ia mengemukakan
pandangan motivasi dalam organisasi, antara lain sebagai berikut :
- Model Tradisional
Model motivasi tradisional dihubungkan dengan tokoh Fedrick Taylor
dan aliran manajemen ilmiah. Sesuai aliran ini, aspek penting pekerjaan
manajer adalah bagaimana membuat karyawan bisa menjalankan
pekerjaan mereka membosankan dan berulang dengan cara paling efisien. - Model Hubungan Manusiawi
Ketika tampak pendekatan tradisional tidak lagi tepat, ahli manajemen
mulai mencari penjelasan perilaku karyawan. Elton Mayo dan peneliti
hubungan manusiawi lainnya menemukan kontak sosial yang dialami
mereka, dan kebosanan serta rutinitas pekerjaan merupakan hal
mengurangi motivasi mereka dalam bekerja. - Model SDM
Sebagian besar individu sduah mempunyai dorongan menyelesaikan
pekerjaan sebagai hal tidak menyenangkan. Bahkan umumnya, karyawan
akan memperoleh kepuasan karena prestasi tinngi. Jadi, karyawan bisa
memperoleh tanggung jawab lebih luas mengambil keputusan dan
melaksanakan tugas mereka karena mereka punya dorongan bekerja baik
dan kemungkinan bisa mencapai tujuan organisasi dengan cara mereka
sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar