AlderferAlderfer (1990) dalam Munandar(2001) mengatur ulang kebutuhan Maslow menjadi sebuah kerangka dari tiga kelas kebutuhan yang berbeda yang dikenal sebagai teori ERGyaitu:a.Kebutuhan eksistensi(Existence Needs). Hal ini dapat dipenuhi dengan yang bersifatmaterial, misalnya gaji, kondisi kerja yang aman.b.Kebutuhan Relasi (Relatedness Needs). Hal inidapat dipenuhi denganberkomunikasi dengan orang lain, misalnya pujian, saran.c.Kebutuhan pertumbuhan(Growth Needs).Hal inimelibatkan pengembangan dan pembelajaran pribadi, misalnyamemanfaatkan keahlian, kreativitas, dll.Kebutuhan ini dipandang sebagai hal yang berkontinyudan dapat dipenuhisekaligus. Disamping itu kebutuhan inimembedakan antara apa yang disebut kebutuhanepisodik yang bersifat situasional, dan kebutuhan kronis yang bertahan dari waktu ke waktu,misalnyajika kebutuhan pertumbuhan terpenuhi melalui pelatihan, maka kebutuhan ini dapat dilakukan secara rutin.Adanya penjelasan tentang teori di atas, maka dapat dilihat juga persamaan pengukuran motivasi ERG Alderfer dengan motivasi kebutuhan Maslow adalah pemenuhan kebutuhan dasar hingga pemenuhan kebutuhan akan aktualisasi diri. Sedangkan perbedaan pengukuran motivasi ERG Alderfer dengan motivasi
kebutuhan Maslow adalah, pengukuran motivasi kebutuhan Maslow dianggap lebih kompleks dan memiliki tingkat yang lebih jelas jika dibandingkan pengukuran motivasi ERG Alderfer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar