Minggu, 15 Januari 2023

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja (skripsi, tesis, dan disertasi)


As’ad (2005:49) menyatakan ada dua faktor yang dapat
mempengaruhi kinerja yaitu:
1) Faktor Individual
Yaitu faktor-faktor yang meliputi sikap, sifat kepribadian, sifat fisik,
minat dan motivasi, pengalaman, umur, jenis kelamin, tingkat
pendidikan, serta faktor individual lainnya.
2) Faktor Situasional
a) Faktor fisik pekerjaan, meliputi: metode kerja, kondisi dan desain
perlengkapan kerja, penentuan ruang, dan lingkungan fisik
(penyinaran, temperatur dan ventilasi).
b) Faktor sosial dan organisasi, meliputi peraturan organisasi, jenis
latihan dan pengawasan, sistem upah dan lingkungan sosial.
Sedangkan Handoko (2008:193) menyatakan bahwa faktor-faktor
yang mempengaruhi kinerja karyawan antara lain:
1) Motivasi
Faktor pendorong penting yang menyebabkan manusia bekerja adalah
adanya kebutuhan yang harus dipenuhi. Kebutuhan-kebutuhan ini
berhubungan dengan sifat hakiki untuk mendapatkan hasil terbaik
dalam kerjanya. 
2) Kepuasan kerja
Kepuasan kerja mencerminkan perasaan seseorang terhadap
pekerjaannya. Ini tampak dalam sikap positif karyawan terhadap
pekerjaan dan segala sesuatu yang dihadapi di lingkungan pekerjaan.
3) Tingkat stres
Stress adalah suatu kondisi ketegangan yang mempengaruhi emosi,
proses berpikir dan kondisi sekarang. Tingkat stress yang terlalu besar
dapat mengancam kemampuan seseorang untuk mengadapi
lingkungan sehingga dapat mengganggu pelaksanaan pekerjaan
mereka.
4) Kondisi pekerjaan
Kondisi pekerjaan dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Kondisi
pekerjaan dalam hal ini adalah tempat kerja, ventilasi, penyinaran
dalam ruang kerja, dan sebagainya.
5) Kompensasi
Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan
sebagai balas jasa untuk kerja mereka. Bila kompensasi diberikan
secara benar, maka karyawan akan lebih semangat dalam
melaksanakan pekerjaan mereka.
6) Desain pekerjaan
Desain pekerjaan adalah fungsi penetapan kegiatan-kegiatan kerja
seseorang individu atau kelompok karyawan secara organisasional.
Dengan adanya desain pekerjaan yang jelas, maka karyawan dapat
bekerja dengan baik sesuai dengan pekerjaan yang diberikan.

Tidak ada komentar: