Danna dan Griffin dalam Choi et al (2017) pada penelitiannya menyebutkan jika kecemasan dan frustrasi merupakan faktor yang mempengaruhi psikologis, sementara tekanan darah dan kondisi jantung dianggap sebagai faktor fisiologis. Menurut Enny (2019) dalam buku manajemen sumber daya manusia, faktor-faktor yang mempengaruhi employee wellbeing adalah sebagai berikut:
1.Gaji dan upah yang baik. Gaji dapat digunakan untuk kebutuhan psikologis dan sosial.
2.Rekan kerja yang kompak. Hal ini merupakan cermin dari kebutuhan sosial. Seorang karyawan mungkin keberatan untuk dipromosikan hanya karena tidak menginginkan kehilangan rekan kerja yang kompak.
3.Kondisi kerja yang aman, nyaman dan menarik. Kondisi kerja yang aman berasal dari kebutuhan akan rasa aman.
4.Keamanan. Meliputi rasa aman terhadap suasana kerja, pemberian jaminan asuransi dan pelayanan kesehatan.
5.Kesenangan Meliputi pemberian waktu rekreasi bersama, pemberian cuti dan sebagainya.
6.Pimpinan yang adil dan bijaksana. Pimpinan yang tidak berat sebelah akan menjadi support dalam ketenangan kerja.
7.Pemimpin yang melengkapi para karyawan dengan sumber dana yang diperlukan untuk menjalankan tugasnya.
8.Pemimpin mengkomunikasikan kepada karyawan tentang apa yang diharapkan dari mereka.
9.Pemimpin yang memberikan penghargaan untuk mendorong kinerja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar