Menurut Dharmesta, (1998) perhatian utama dalam theory of planned
behaviour adalah pada intention seseorang untuk melakukan suatu perilaku
karena intention merupakan variabel antara yang menyebabkan terjadinya perilaku dari suatu sikap maupun variabel lainnya. Beberapa hal yang perlu
diperhatikan pada variabel purchase intention adalah:
a) Intention dianggap sebagai penangkap atau perantara faktor-faktor
motivasional yang mempunyai dampak pada suatu perilaku,
b) Intention menunjukkan seberapa keras seseorang berani mencoba,
c) Intention juga menunjukkan seberapa banyak upaya yang
direncanakan seseorang untuk dilakukan,
d) Intention adalah yang paling dekat berhubungan dengan
berhubungan dengan perilaku selanjutnya.
Maka dapat diartikan bahwa purchase intention adalah suatu
keadaan dalam diri seseorang pada dimensi kemungkinan subyektif
yang meliputi hubungan antara orang itu sendiri dengan beberapa
tindakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar