Kamis, 07 Oktober 2021

Pengertian Job Embeddedness (skripsi dan tesis)

Job embeddedness adalah keterikatan karyawan terhadap pekerjaannya dan menjadi faktor untuk mempertimbangkan keinginan untuk keluar dari organisasi. Menurut Nostra (2011, dalam Garnita dan Suana, 2014) job embeddedness merupakan jaringan yang mendorong karyawan untuk tetap tinggal di dalam organisasi, dan jaringan tersebut terbagi menjadi organisasi itu sendiri dan komunitas didalamnya. Job embeddedness berkonsentrasi pada keseluruhan organisasi dan membuktikan bahwa job embeddedness menunjukan kekuatan dari adanya turnover dibandingkan dengan kepuasan kerja di suatu organisasi (Putri dan Suana, 2016). Tingkat job embeddedness karyawan pada perushaan, sebagai bentuk keterikatan karyawan terhadap perusahaan. Hal inilah yang menjadikan timbulnya rasa tanggug jawab terhadap pekerjaannya dan kepedulian terhadap perusahaan. Hal ini dapat disebabkan karena individu yang embedded akan mempersepsikann dirinya sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari organisasinya (Mitchell et al, 2001). Job embeddedness merupakan salah satu faktor keinginan karyawan untuk memutuskan pindah ke perusahaan lain atau tidak.   (Mitchel et al, 2001) mengungkapkan bahwa konsep job embeddedness menggambarkan bagaimana seorang karyawan terikat dengan pekerjaan serta organisasi di mana dia bekerja karena akumulasi pengaruh aspek-aspek yang berasal dari dalam pekerjaan (on-the-job) maupun dari luar pekerjaan (off-the-job). FItrizky (2012) mengungkapkan bahwa job embeddedness menjelaskan individu menjadi terbenam dalam lingkungannya dan terhubung dengan banyak jaringan pada suatu organisasi sehingga akan sulit untuk terpisah dari organisasi dan menajadi bagian dari organisasi.

Tidak ada komentar: