Persaingan antara perusahaan satu dengan perusahaan
yang lain saat ini umum terjadi. Persaingan yang terjadi tidak hanya
dari segi produk saja, namun dari segi pencarian karyawan yang
potensial. Disinilah perusahaan harus berusaha menjaga supaya
karyawan yang dimiliki agar tetap tinggal didalam perusahaannya.
Salah satu usaha yang dilakukan perusahaan adalah dengan
pemberian kompensasi yang layak dan sesuai harapan karyawannya.
Kompensasi yang diberikan bisa berupa uang ataupun barang. Ketika
kompensasi yang didapatkan oleh karyawan sesuai harapan dan
layak maka karyawan akan cenderung bertahan didalam perusahaan.
Karyawan yang didalam perusahaannya cenderung tidak
puas terhadap kompensasinya secara otomatis tidak merasa
kenyamanan atas apa yang dia kerjakan dan imbal jasa yang
didapatkannya. Disinilah akan timbul rasa ingin mencari pekerjaan
lain atau berpindah perusahaan dengan tujuan mendapatkan
kompensasi yang sesuai dengan harapannya. Ketika karyawan
memutuskan untuk keluar dari perusahaan inilah perusahaan akan merasa kerugian yang besar karna kehilangan karyawan yang sangat
potensial didalam perusahaan. Artinya ketika karyawan merasakan
kompensasi yang didapatkan itu layak dan sesuai dengan harapannya
maka karyawan akan bertahan dan tidak keluar dari perusahaan atau
berpindah perusahaan. Secara umum karyawan mengharapkan
kompensasi yang sesuai keinginannya. Ketika kompensasi yang
diterima karyawan sesuai harapan itu dapat menurunkan tingkat
turnover intention. Hal itu dikarenakan karyawan tidak ingin
mencari kompensasi lain di tempat lainnya karena yang saat ini
sudah sesuai dengan harapannya.
Kompensasi dan tunover intention memiliki keterkaitan.
Secara umum karyawan mengharapkan kompensasi yang sesuai
keinginannya. Disinilah ketika karyawan tidak bisa mendapatkan
kompensasi yang diinginkan maka akan timbul rasa ingin mencari
kompensasi yang diinginkannya di perusahaan lain dengan kata lain
keluar dari perusahaan untuk pindah ke perusahaan lain dengan
harapan kompensasi yang lebih baik. Namun ketika kompensasi
yang diterima karyawan sesuai harapan itu dapat menurunkan
tingkat turnover intention. Hal itu dikarenakan karyawan tidak ingin
mencari kompensasi lain di tempat lainnya karena yang saat ini
sudah sesuai dengan harapannya.
Dalam penelitian Artiningrum dan Satrya (2016)
mengemukakan bahwa kepuasan gaji yang didapat karyawan dapat menurunkan tingkat turnover intention. Selaras dengan penelitian
Karatepe (2009) , Bergiel et al (2009) dan Michael et al (2011) yang
mengemukakan ada hubungan negatif antara Human Resource
Practice dengan turnover intention. Namun secara garis besar
kompensasi dapat mempengaruhi turnover intention karena ketika
kompensasi itu tinggi maka tingkat turnover intention karyawan
akan rendah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar