Kamis, 07 Oktober 2021

Hubungan Kompensasi Terhadap Job Embeddedness (skripsi dan tesis)

Setiap individu yang berkerja didalam suatu perusahaan pastinya menginginkan pendapatan atau imbal jasa atas pekerjaan yang telah dilakukan. Imbal jasa yang diharapkan oleh seorang individu tentunya imbalan yang layak didapatkan berdasarkan pekerjaannya. Dari pekerjaan itulah seorang individu akan mendapatkan pendapatan atau imbal jasa yang disebut kompensasi 
 yang diberikan oleh perusahaan. Dessler (2005) mengukur kompensasi dengan tiga indikator yaitu gaji, insentif dan tunjangan yang tentunya sesuai harapan individu. Seorang yang mendapatkan kompensasi dari perusahaan itu artinya telah terjalin hubungan formal dengan perusahaan atau yang disebut link organization. Perusahaan sebagai pemberi kompensasi dan individu menjalankan tugas yang diberikan oleh perusahaan. Ketika seorang individu mendapatkan apa yang sesuai dengan keinginannya tentunya yang pertama akan merasakan kepuasan dan merasa kecocokan terhadap apa yang diterimanya. Kecocokan atau fit organization adalah salah satu indikator yang mengukur tingkat keterikatan karyawan yang disebut job embeddedness. Ketika merasa cocok dengan apa yang didapat maka individu akan merasa terikat didalam perusahaan dan merasa terbenam didalam perusahaan. Dan dengan itu individu akan merasa akan banyak kehilangan terutama dalam segi kompensasi apabila meninggalkan pekerjaannya atau yang disebut sacrifice organisation. Artinya bahwa seorang individu mendapatkan kompensasi yang layak dan sesuai harapannya akan berdampak pada keterikatan kerjanya. Tingkat keterikatan karyawan terhadap perusahaan atau job embeddedness tergantung pada kompensasi yang diterima oleh karyawan. Hasil penelitian Karatepe (2013) menunjukan bahwa 25 human resources practices atau praktek-praktek sumber daya manusia salah satunya kompensasi secara signifikan berpengaruh positif terhadap job embeddedness. Dan didukung dengan penelitian Bergiel et al (2009) menyatakan bahwa human resources practices salah satunya kompensasi berkorelasi secara signifikan positif terhadap job embeddedness. Artinya ketika karyawan mendapatkan kompensasi yang tinggi maka tingkat job embeddedness akan tinggi.

Tidak ada komentar: