Static Trade Off Theory mengemukakan bahwa hutang mempunyai dua sisi,
yaitu sisi negatif dan positif. Sisi positif dari hutang bahwa pembayaran bunga
akan mengurangi pendapatan kena pajak. Penghematan pajak ini akan
meningkatkan nilai pasar perusahaan. Hutang menguntungkan perusahaan
karena pembayaran bunga diperhitungkan sebagai biaya dan mengurangi
penghasilan kena pajak, sehingga jumlah pajak yang dibayarkan perusahaan
berkurang. Sisi negatifnya yaitu pembagian dividen kepada para pemegang
saham tidak mengurangi pembayaran pajak perusahaan. Jadi dari sisi pajak akan lebih menguntungkan jika perusahaan membiayai investasi dengan hutang
karena adanya pengurangan pajak (Ferdiansyah F. : 2012).
Teori ini memperkirakan bahwa rasio hutang sasaran akan bervariasi dari
satu perusahaan ke perusahaan lain. Perusahaan dengan aset berwujud dan
aman serta laba kena pajak yang melimpah yang harus dilindungi sebaiknya
memiliki rasio sasaran yang tinggi. Perusahaan yang tidak menguntungkan
dengan aset tak berwujud yang berisiko sebaiknya hanya bergantung pada
pendanaan ekuitas (Brealey, Myers, Marcus 2010 : 24).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar