Sabtu, 31 Juli 2021

Hubungan Masyarakat (Public Relations) (skripsi dan tesis)

Hubungan masyarakat merupakan berbagai program yang dirancang untuk mempromosikan atau melindungi citra perusahaan atau masing-masing produknya. Perusahaan pada umumnya berpaling ke hubungan masyarakat pemasaran untuk langsung mendukung promosi dan pembentukan citra perusahaan atau produk (Kotler dan Keller, 2008). Hubungan masyarakat berupa upaya komunikasi menyeluruh dari suatu perusahaan bertujuan untuk memengaruhi persepsi, opini, keyakinan dan sikap berbagai kelompok terhadap perusahaan. Kelompok yang dimaksud adalah mereka yang terlibat, mempunyai kepentingan dan dapat memengaruhi kemampuan perusahaan dalam mencapai tujuannya. Hubungan masyarakat dapat dilakukan oleh suatu lembaga formal dalam bentuk biro, departemen maupun seksi hubungan masyarakat dalam struktur organisasi. Tujuan utama dari sebuah departemen humas adalah untuk meningkatkan reputasi perusahaan (Hermawan, 2012). Hubungan masyarakat didefinisikan sebagai fungsi promosional yang menggunakan komunikasi dua arah untuk mencocokkan kebutuhan dan minat lembaga atau orang dengan kebutuhan dan minat berbagai lapisan masyarakat dengan apa lembaga dan orang harus berkomunikasi (Boyd et al., 2000). Hubungan masyarakat serta publisitas memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan bauran komunikasi yang lain. Keunggulan tersebut diantaranya yaitu memiliki kredibilitas yang tinggi, sebagai alternatif alat komunikasi dan mempunyai teknik-teknik untuk dapat mendramatisasi kondisi produk selain melalui iklan dengan caranya sendiri (Amir, 2005). Sarana komunikasi umum dari hubungan masyarakat diantaranya yaitu peralatan pers, ceramah, seminar, laporan tahunan, sumbangan amal, pemberitaan, hubungan lingkungan tetangga, lobi, media identitas, serta majalah perusahaan. Acara khusus dapat berupa acara olahraga, hiburan, festival, seni, kegiatan amal, wisata perusahaan, museum perusahaan dan kegiatan jalanan. Alat- alat utama dalam hubungan masyarakat adalah penerbitan, acara, berita, ceramah, kegiatan layanan masyarakat dan media identitas (Kotler dan Keller, 2008).

Tidak ada komentar: