Sabtu, 29 Mei 2021

Norma Subjektif (skripsi dan tesis)

Ajzen (2005) mengatakan norma subjektif merupakan fungsi yang didasarkan oleh belief yang disebut normative belief, yaitu belief mengenai kesetujuan dan atau ketidaksetujuan yang berasal dari orang dan kelompok yang berpengaruh bagi individu (significant others) seperti orang tua, pasangan, teman dekat, rekan kerja atau lainnya terhadap suatu perilaku. Norma subjektif merupakan persepsi individu tentang tekanan sosial untuk melakukan atau tidak melakukan perilaku suatu perilaku (Ajzen, 2005).   Norma subjektif ditentukan oleh adanya keyakinan normatif (normative belief) dan keinginan untuk mengikuti (motivation to comply). Keyakinan normatif berkenaan dengan harapan-harapan yang berasal dari orang dan kelompok yang berpengaruh bagi individu (significant others) seperti orang tua, pasangan, teman dekat, rekan kerja atau lainnya. Norma subjektif tidak hanya ditentukan oleh orang dan kelompok yang berpengaruh bagi individu, tetapi juga ditentukan oleh motivation to comply. Secara umum individu yang yakin bahwa kebanyakanakan orang dan kelompok yang berpengaruh bagi individu menyetujui dirinya menampilkan perilaku tertentu, dan adanya motivasi untuk mengikuti perilaku tertentu akan merasakan tekanan sosial untuk melakukannya. Sebaliknya individu yang yakin bahwa kebanyakan orang dan kelompok yang berpengaruh bagi individu akan tidak menyetujui dirinya menampilkan perilaku tertentu, dan tidak adanya motivasi untuk mengikuti perilaku tertentu (Ajzen, 2005). Jadi norma subjektif terbentuk sebagai akibat dari adanya persepsi individu terhadap tekanan sosial yang ada untuk mewujudkan atau tidak suatu perilaku

Tidak ada komentar: