Sabtu, 10 April 2021

Aspek Work-Family Conflict (skripsi dan tesis)


Greenhaus dan Beutell (1985) menjelaskan bahwa terdapat tiga aspek
work family conflict, yaitu:
a) Time-based conflict, merupakan konflik yang terjadi ketika waktu yang
tersedia untuk memenuhi peran di pekerjaan (keluarga) tidak dapat digunakan
untuk memenuhi peran di keluarga (pekerjaan) dengan kata lainpada waktu
yang samaseorang yang mengalami work family conflict tidakakan bisa
melakukan dua atau lebih peran sekaligus. Misalnya jam kerja yang panjang,
waktu kerja yangtidak fleksibel dan lembur membuat individukekurangan
waktu dalam memenuhi tuntutankeluarga secara maksimal (Byron, 2005).
b) Strain based conflict, merupakan ketegangan yang disebabkan oleh salah satu
peran membuat seseorangsulit untuk memenuhi tuntutan perannya yang lain.
Misalnya, seorang karyawan yang seharian bekerjaakan merasakan kelelahan
dan menyebabkannyakesulitan dalam melakukan pekerjaan di rumah. Konflik
ketegangan ini bisa memicu tekanan darahmeningkat, kecemasan, kelelahan,
cepat marah dandepresi
c) Behavior-based conflict, merupakan konflik yang muncul ketika pola dari
suatu perilaku pada peran yang sedang dijalankan tidak sesuai dengan harapan
perilaku pada peran yang lainnya.
Sebagai contoh seorang manajer pria saat bekerja diharapkan memiliki
kepercayaan diri, emosi yang stabil, agresif, dan objektif, sedangkan ketika
beradadi rumah mungkin diharapkan menjadi orang yang hangat, melindungi, dan
emosional. Jika seseorangtidak bisa menyesuaikan perilakunya denganberbagai
peran yang berbeda, maka akan mengalami konflik antar peran-peran tersebu

Tidak ada komentar: