Han et al (2009) berpandangan bahwa inti dari TRA adalah konsep tentang niat
(intention). Ajzen (1985) dalam Han et al (2009) mendeskripsikan niat sebagai motivasi
seseorang secara sadar dalam rencana atau keputusannya untuk menggunakan suatu usaha
dalam melaksanakan suatu perilaku yang spesifik. Secara sederhana didefinisikan sebagai
keinginan untuk melakukan perilaku. Ajzen & Fishbien (1980) dalam Han et al (2009)
berpendirian bahwa sebagian besar perilaku manusia mampu diprediksi berdasarkan niat,
karena perilaku-perilaku tersebut adalah kehendak atau kemauan dan di bawah kendali
niat. Zhang (2007) memaparkan, TRA berpandangan bahwa perilaku manusia secara
langsung dimotivasi oleh niat untuk berperilaku. Penegasan atas teori tersebut dijelaskan
oleh Ben Natan et al (2009) yang berargumen bahwa perilaku seseorang ditentukan oleh
niat orang tersebut untuk melakukan (atau menghindari untuk melakukan) suatu perilaku
tertentu. Zhang (2007) menambahkan bahwa menurut TRA, terdapat dua faktor yang
mengarah pada pembentukan niat berperilaku; sikap berperilaku (attitudes toward
behavior) dan norma subjektif (subjective norm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar