Menurut Kholilah dan Iramani (2013) Financial management behavior
merupakan kemampuan yang dimiliki seseorang dalam mengatur yaitu
perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian
dan penyimpanan dana keuangan sehari-hari. Maka dapat diartikan bahwa
individu yang melakukan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan,
pengendalian, pencarian dan penyimpanan keuangannya dengan bijak maka
individu tersebut mampu melakukan perhitungan proporsi untuk berutang dengan
benar, dan tidak berperilaku konsumtif terhadap utangnya.
Financial management behavior berhubungan erat dengan tanggung jawab
keuangan individu mengenai cara pengelolaan keuangan mereka (Ida dan Cinthia,
2010). Pengelolaan utang yang digunakan untuk kebutuhan ataupun kegiatan yang
produktif merupakan bagian tanggung jawab terhadap keuangan. Terdapat
beberapa cara untuk pengelolaan utang bertanggung jawab, seperti melakukan
pengaturan anggaran utangnya yang benar, menilai perlunya atau tidak pembelian
barang menggunakan utang dan melunasi atau melakukan pengembalian utang
dalam waktu yang wajar.
Menurut Dew dan Xiao (2011) beberapa hal dalam Financial management
behavior individu menyangkut pengelolaan utang yaitu :
1. Consumption
Memenuhi kebutuhan keluarga memungkinkan dapat memotivasi seseorang
dalam melakukan kredit dan dapat mempengaruhi keputusan dalam berutang serta
pengelolaan keuangan keluarga (Muhammad Sohib, 2015).
2. Cash-flow management
Cash flow management dapat dilihat bagaimana individu membayar tagihan tepat
waktu, memperhatikan catatan atau bukti pembayarannya dan membuat anggaran
keuangan serta perencanaan untuk masa depan (Hilgert dan Hogarth, 2003).
3. Credit management
Manajemen utang menyangkut tiga hal utama yaitu rasio pembayaran dari
pendapatan, jangka waktu pembayaran kartu kredit, dan pembayaran saldo kartu
kredit secara full (Hilgert dan Hogarth, 2003)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar