Dampak yang akan dirasakan oleh karyawan dengan tingkat
turnover intention tinggi yaitu seperti kehilangan pekerjaan yang sudah
pasti adanya dan berharap mendapatkan kerja yang lebih baik padahal
belum tentu kerjaan yang baru lebih baik dari yang sebelum nya, seperti yang dikatakan oleh Russ dan McNeilly (1995) yang menyatakan bahwa
ketika seorang sudah memiliki keinginan berpindah kerja, maka sudah
mengevaluasi bahwa pekerjaan yang baru akan lebih baik dari yang
sebelumnya, namun demikian apakah kesepatan untuk berpindah atau
mencari kerja yang baru dapat tersedia.
Menurut Mawei (2016) mengatakan bahwa ada beberapa efek dari
turnover intention yang tinggi yaitu produktifitas karyawan yang
menurun, aktifitas pekerjaan perusahaan terganggu, timbul masalah moral
kerja karyawan lain, biaya perekrutan,wawancara, serta seleksi yang
tinggi, pengecekan baiaya adminsitrasi karyawan baru, dan tunjangan
serta biaya peluang yang hilang karena adanya karyawan baru, dan harus
mempelajari keahlian baru. Menurut Dubas dan Nijhawan (2007)
menyatakan bahwa turnover intention yang rendah dapat menurunkan
perputaran karyawan serta biaya yang akan dikeluarkan. Efek negatif pada
perusahaan karena menyebabkan biaya biaya tambahan yang bersigat
merugikan bagi perusahaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar