Negara terbelakang yang berhasrat maju harus memenuhi prasyarat –
prasyarat dasar bagi pembangunan ekonomi. Pembangunan ekonomi tidak dapat
dicapai semata – mata dengan menyingkirkan hambatan yang menghalangi
kemajuan ekonomi (Jhingan, 1994).
Menurut (Jhingan 1994), Pengertian pembangunan (development) berbeda
dengan pertumbuhan (growth). Adapun yang dimaksud pembangunan ekonomi
(economic development) tidak hanya mempersoalkan output yang dihasilkan dan
didistribusikan, tetapi juga perubahan komposisi output dalam sektor-sektor
ekonomi, tetapi pertuPembangunan ekonomi berkaitan erat dengan “kekayaan
manusia, sikap sosial, kondisi politik dan latar sejarah” maka kondisi ekonomi
saja tidaklah cukup. Kondisi politik, psikologi, sosial dan budaya merupakan
syarat yang sama pentingnya dengan kondisi ekonomi.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa syarat – syarat dari
pembangunan ekonomi, yaitu:
1. Atas Dasar Kekuatan Sendiri
Proses pertumbuhannya harus bertumpu pada kemampuan perekonomian di
dalam negeri. Pembangunan harus diprakarsai oleh negara dan tak dapat
dicangkokkan dari luar.
2. Menghilangkan ketidaksempurnaan pasar
Ketidaksempurnaan pasar menyebabkan immobilitas faktor dan menghambat
ekspansi sektoral, dan pembangunan. Untuk menghilangkan hal ini, lembaga
sosio – ekonomi yang ada harus diperbaiki dan diganti dengan yang lebih
baik. Tujuan perekonomian yang demikian adalah penggarapan secara
maksimum dan penggunaan secara efisien sumber – sumber yang ada.
3. Perubahan Struktural
Perubahan struktural semacam ini menyebabkan kesempatan kerja semakin
banyak, dan produktivitas buruh stok modal, pendayagunaan sumber –
sumber baru serta perbaikan teknologi akan semakin tinggi.
4. Pembentukan Modal
Merupakan faktor yang paling penting dan strategis di dalam proses
pembangunan ekonomi. Pembentukan modal bahkan disebut sebagai “kunci
utama menuju pembangunan ekonomi”.
5. Kriteria Investasi Yang Tepat
6. Persyaratan Sosio – Budaya, dan
7. Administrasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar