Nihlati dan Meiranto (2014) menjelaskan
bahwa terdapat asimetri informasi antara agen
dan prinsipal. Asimetri informasi ini dimanfaatkan
oleh manajemen perusahaan yang bertindak
sebagai agen untuk melakukan manajemen laba.
Agen melakukan manajemen laba dengan tujuan
untuk memaksimalkan kesejahteraannya, selain
itu dengan melakukan manajemen laba kinerja
agen akan terlihat baik di mata stakesholders
perusahaan. Untuk mengatasi hal tersebut, maka
dibutuhkan auditor dalam perusahaan. Setiap
auditor memiliki masa penugasan atau masa perikatan yang berbeda-beda di setiap perusahaan,
yang sering disebut dengan istilah audit tenure.
Audit tenure merupakan jumlah tahun seorang
auditor dapat ditugaskan oleh sebuah perusahaan
(Myers et al., 2003 dalam Inaam et al., 2012).
Menurut Giri (2010) semakin lama masa perikatan seorang auditor, maka semakin tinggi pengetahuan auditor tentang perusahaan tersebut.
Program audit yang telah dirancang oleh auditor
akan berjalan dengan maksimal, sehingga dapat
meningkatkan nilai dari laporan keuangan yang
telah dibuat oleh perusahaan. Oleh karena itu,
dengan keberadaan auditor dalam sebuah perusahaan dan telah ada di perusahaan sejak periode
sebelumnya (dalam kurun waktu yang lama),
maka akan memudahkan auditor untuk mengetahui manajemen laba yang terjadi dalam perusahaan. Sehingga perusahaan akan memilih
manajemen laba melalui aktivitas riil, karena
manajemen laba riil ini cenderung lepas dari pengawasan auditor perusahaan (Chi et al. 2010).
Chi et al. (2010) menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara audit tenure
dengan manajemen laba riil. Penelitian Cohen dan Zarowin (2010) dalam Inaam et al. (2012) juga
mengatakan bahwa semakin lama audit tenure
dalam perusahaan, maka semakin tinggi kemungkinan perusahaan untuk melakukan manajemen
laba riil. Hal ini dikarenakan semakin lama masa
penugasan membuat auditor akan lebih kompeten
dalam menjalankan program audit yang telah
direncanakan karena auditor telah memahami
entitas dan lingkungan perusahaan dengan baik,
sehingga perusahaan akan melakukan manajemen laba riil untuk menutupi manajemen laba
yang terjadi di perusahaan dari auditor perusahaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar