Dalam
rancangan ini perlakuan atau intervensi telah dilakukan (X) kemudan dilakukan
pengukuran (observasi) atau post test (02). Selama tidak ada kelompok kontrol,
hasil 02 tidak mungkin dibandingkan dengan yang lain. Rancangan ini sering
disebut “The One Shot Case Study”. Hasil observasi (02) hanya memberikan
informasi yang bersifat deskriptif. Rancangan tersebut dapat digambarkan
sebagai berikut:
Eksperimen
|
Posttets
|
X
|
02
|
Dalam
rancangan ini sama sekali tidak ada kontrol dan tidak ada internal validitas.
Sifatnya yang cepat dan mudah, menyebabkan rancangan ini sering digunakan untuk
meneliti suatu program yang inovatif. Misalnya dalam bidang pendidikan
kesehatan. Di samping itu, rancangan in tidak mempunyai dasar untuk melakukan
komparasi atau perbandingan. Oleh sebab itu kesimpulan yang diperoleh dapat
menyesatkan. Namn demikian rancangan ini mempnunyai keuntungan antara lain
dapat digunakan untuk menjajagi masalah-masalah yang diteliti atau
mengembangkan gagasan atau metode-metode atau alat-alat tertentu.
(Soekidjo, 2010)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar