a. Efek
seleksi berbagai bias
Karakteristik anggota kelompok atau
sampel eksperimen menentukan sekali terhadap generalisasi yang diperoleh.
Kekeliruan dalam memilih anggota sampel dapat mengganggu hasil eksperimen. Oleh
sebab itu, agar sampel yang diambil dapat representatf terhadap opulasi perlu
diakukan identifikasi dan kontrol yang tepat
b. Efek
pelaksanaan pretest
Pretest
banyak mempengaruhi variabel eksperimen, sedang pretest hanya dilakukan
terhadap sampel. Oleh karena itu, generalisasi yang diperoleh dari pelaksanaan
eksperimen terhadap sampel, kemungkinan tidak daat berlaku untuk seluruh
populasi sebab hanya anggota sampel yang mengalami pretest yang dapat
mempengaruhi generalisasi, perlu dilakukan kontrol yang cermat dalam
pelaksanaan pretes sehingga tidak mempunyai pengaruh terhada perlakuan yang
menjadi dasar membuat generalisasi
c. Efek
prosedur eksperimen
Eksperimen yang dilakukan terhadap
anggota-anggota sampel yang menyadari bahwa dirinya sedang dicoba atau di
eksperimen menyebabkan generalisasi yang diperoleh tida berlaku bagi populasi
karena adanya perbedaan pengalaman antara anggota sampel denga anggota
populasi. Oleh sebab itu, perlu dilakukan ontrol terhadap pengaruh prosedur
eksperimen tersebut
d. Gangguan
penangan perlakuan berganda
Jika subjek pada kelompok
eksperimen di paparkan terhadap perlakuan dua kali atau lebih secara
berturut-turut, maka perlakuan yang terdahulu mempunyai efek terhadap yang
diberikutnya. Hal ini menyebabkan perlakuan terakhir yang muncul dipengaruhi
oleh perlakuan sebelumnya. Jadi generalisasi yangdiperoleh hanya berlaku bagi
subjek yang mempunyai pengalaman dengan pelaksanaan dan pemunculan perlakuan
ganda secara berturut-turut
(Soekidjo, 2010)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar