Jumat, 04 Oktober 2024

Penjualan Langsung (Direct Marketing)

Di abad 21 ini direct marketing atau penjualan langsung mengalami
pertumbuhan yang pesat, dikarenakan kemajuan teknologi, meluasnya pemakaian
kartu kredit, makin maraknya praktik individualized marketing (memperlakukan
pelanggan seperti individu), dan seterusnya.
Menurut Iskandar (2018: 215) “Direct Marketing merupakan sistem promosi
yang menawarkan barang secara tatap muka tanpa perantara serta adanya lokasi
tetap”.
Menurut Musnaini (2021: 33) “Pemasaran langsung merupakan penggunaan
surat, telepon, atau internet untuk berkomunikasi secara langsung dengan meminta
respon atau dialog dari pelanggan dan prospek tertentu”
Menurut Permendag No 70 tahun 2019 tentang distribusi barang secara
langsung, menyatakan bahwa “Penjualan Langsung adalah sistem penjualan barang
tertentu melalui jaringan pemasaran yang dikembangkan oleh penjual langsung
yang bekerja atas dasar komisi dan/atau bonus berdasarkan hasil penjualan kepada
konsumen di luar lokasi eceran”.
Berdasarkan pengertian direct marketing di atas bisa disimpulkan bahwa,
direct marketing merupakan hubungan langsung dengan konsumen yang di
targetkan oleh perusahaan untuk memperoleh respons segera dan membangun
hubungan pelanggan yang langgeng dapat dicapai dengan menggunakan surat
langsung, telepon, televisi, respons langsung atau tatap muka, e-mail, internet, dan
sarana lain.
Direct marketing memberikan manfaat bagi pelanggan dalam berbagai cara.
Pelanggan akan merasakan bahwa berbelanja di rumah itu menyenangkan, mudah
dan tidak repot. Berbelanja di rumah dengan menggunakan pemasaran langsung ini
menghemat waktu dan memperkenalkan kepada mereka pilihan barang yang lebih
beragam. Penjual juga memperoleh manfaat bahwa dengan teknologi yang semakin
maju, seorang pemasar langsung dapat memilih kelompok kecil atau bahkan
konsumen perorangan, kemudian menyesuaikan tawarannya dengan kebutuhan dan
keinginan khusus konsumen dan mempromosikan tawaran ini melalui komunikasi
yang telah disesuaikan dengan konsumen sasaran. Pemasaran langsung ini dapat
membangun hubungan yang berkelanjutan dengan setiap pelanggan.
Menurut Menurut Kotler dan Armstrong (2019: 201) ada beberapa bentuk
direct marketing, diantaranya:

  1. Penjualan tatap muka
  2. Pemasaran pengeposan langsung
  3. Telemarketing

Tidak ada komentar: