Sabtu, 12 Oktober 2024

Indikator Lingkungan Kerja


Menurut Nitisemito (2017:29), indikator lingkungan kerja meliputi:

  1. Pewarnaan
    Masalah pewarnaan ini bukan hanya dinding saja namun sangat luas sehingga
    bisa pula pewarnaan peralatan, dan seragam yang digunakan perlu mendapat
    perhatian.
  2. Kebersihan
    Secara umum tempat kerja yang bersih akan menimbulkan perasaan senang,
    kesenangan akan mempengaruhi emosi dan perilaku orang dalam bekerja.
  3. Penerangan
    Penerangan disini bukanlah penerangan listrik melainkan penerangan tenaga
    surya. Dalam menjalankan tugasnya, karyawan seringkali meminta informasi
    yang lengkap. Apalagi jika pekerjaan itu membutuhkan penerangan.
  4. Pertukaran udara
    Pertukaran udara yang memadai terutama di ruang kerja sangat penting
    terutama jika ruangan tersebut memiliki banyak karyawan. Pertukaran udara
    yang cukup akan menhasilkan kesejukan fisik karyawan. Di sisi lain,
    kurangnya pertukaran udara akan menybabkan rasa sesak napas, sehingga
    menimbulkan kelelahan pada karyawan serta menurunkan motivasi kerja
    karyawan untuk menyelesaikan tugas.
  5. Musik
    Musik mempengaruhi jiwa seseorang, jika musik yang didengarkan
    menyenangkan dan menciptakan suasana bahagia maka akan mengurangi rasa
    lelah dalam bekerja. Musik yang dimainkan adalah sesuatu yang dinikmati
    banyak orang di ruang kerja dan ritmenya cukup.
  6. Kebisingan
    Kebisingan adalah suatu gangguan yang dapat menganggu seseorang dalam
    berkosentrasi dalam bekerja sehingga dapat terjadi kesalahan. Untuk beberapa
    tugas yang membutuhkan kosentrasi kebisingan merupakan gangguan yang
    harus dihindari, misalnya kebisingan mesin kendaraan dan lain-lain.
  7. Jaminan terhadap keamanan
    Keamanan yang dimaksud adalah keamanan terhadap milik pribadi karyawan
    atau organisasi yang menjadi tanggung jawabnya. Untuk menjaganya,
    organisasi perlu memperkerjakan tenaga khusus untuk hal tersebut, seperti
    satpam atau penjaga.

Tidak ada komentar: