Fungsi Budaya Organisasi
Membatasi peran yang membedakan satu organisasi dengan organisasi
lainnya. Setiap orang memiliki peran yang berbeda, sehingga perlu adanya
akar budaya yang kuat.
Menciptakan rasa identitas bagi anggota organisasi yang bersangkutan,
dengan budaya organisasi yang kuat, mereka akan merasa identitas organisasi
yang unik.
Mengutamakan tujuan bersama diatas kepentingan pribadi.
Menjaga stabilitas organisasi dengan pemahaman yang sama tentang budaya
anggota organisasi yang terlibat.
Sedangkan menurut Sudaryono (2021:49), fungsi budaya sebagai berikut:
Bentuk batas-batas perilaku yang menentukan apa yang bisa dan tidak bisa
dilakukan, apa yang dianggap baik dan buruk, dan apa yang benar dan salah.
Menumbuhkan identitas organisasi para anggotannya.
Menujukkan komitmen pada kepentingan bersama yang melampui
kepentingan individu atau kelompok itu sendiri.
Tali pengikat untuk semua anggota organisasi.
Sarana pengendalian anggota organisasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar