Sabtu, 28 September 2024

Pengertian Komunikasi


Kata “Komunikasi” diambil dari Bahasa latin Communic, yang berarti
membuat kebersamaan atau membangun kebersamaan anatara dua orang atau lebih.
Akar katanya Communis adalah Communico yang artinya berbagi (Stuart dalam
Rismawaty, et al, 2014). Dalam hal ini, yang dibagi adalah pemahaman bersama
melalui pertikaran pesan.
“Komunikasi merupakan suatu hal yang sangat mendasar dalam kehidupan
manusia. Dan bahkan komunikasi telah menjadi suatu fenomena bagi
terbentuknya suatu masyarakat atau komunitas yang terintegrasi oleh
informasi, dimana masing-masing individu dalam masyarakat itu sendiri
saking berbagi informasi (information sharing) untuk mencapai tujuan
bersama” (Rismawaty, Desayu Eka Surya, Sangra Juliano P: 2014)
Dalam hal ini, yang dibagi adalah pemahaman Bersama melalui pertukaran
pesan. Komunikasi sebagai kata kerja (verb) dalam Bahasa inggris, communicate
berarti:

  1. Untuk bertukar pikiran, perasaan-perasaan dan informasi
  2. Untuk membuat tahu
  3. Untuk membuat sama
  4. Untuk mencapai hubungan yang simpatik
    Sedangkan dalam kata benda (noun) communication berarti:
  5. Pertukaran symbol
  6. Proses pertukaran diantara individu-individu melalui system symbol yang
    sama
  7. Seni untuk mengekspresikan gagasan-gagasan
  8. Ilmu pengetahuan tentang pengiriman informasi
    (Staurt dalam Vardiansyah, 2004: 3)
    Istilah komunikasi ini berasal dari Bahasa latin yakni communicare yang
    berarti menyebarluaskan atau memberitahukan. Dalam Bahasa inggris, itilah yang
    memiliki makna yang identik dengan communicare adalah communication yang
    boleh dimaknai sebagai suatu proses pengoperan lambang-lambang yang dimana
    mengandung arti. Dari istilah bahasa inggris, communication ini yang kemudian
    menjadi kata komunikasi yang bermakna sebagai suatu kegiatan untuk
    menyampaikan ide, pikiran dan gagasan dari seseorang kepada orang lain (Effendy,
    2011).
    “Komunikasi adalah suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk
    atau melakukan pertukaran informasi anatara satu sama lain yang pada
    gilirannya terjadi saling pengertian mendalam” (Rogers dan Kincaid
    Wiryanto, 2008: 6)

Tidak ada komentar: