Sabtu, 31 Agustus 2024

Analisis Risiko


Dasar dari analisis risiko adalah identifikasi risiko yang
dijelaskan sebelumnya. Analisis risiko mencakup evaluasi yang
lengkap dan berkelanjutan yang harus direalisasikan secara kuantitatif
maupun kualitatif untuk semua risiko yang diidentifikasi. Tujuannya
adalah untuk mendeteksi kemungkinan keterkaitan dan memungkinkan
manajemen mengidentifikasi risiko penting (prioritas). Evaluasi risiko
harus memenuhi hal-hal sebagai berikut (Passenheim,2010):
1) Objektivitas:Pencarian informasi ke pasr khusus. Terutama risiko
yang melekat pada harga pasar produk atau stok dapat dideteksi
dengan mudah. Untuk risiko internal, evaluasi subjek sering kali
diperlukan.
2) Dapat diperbandingkan:Evaluasi risiko harus mengarah pada hasil
yang sebanding. Oleh karena itu organisasi harus menggunakan
metode dan data yang konsisten dan terstandarisasi.
3) Kuantifikasi:Melalui kuantifikasi organisasi dapat mendeteksi
penyimpangan dari sasaran yang ditargetkan.
4) Pertimbangan saling ketergantungan:Dalam praktiknya ini adalah
bagian tersulit dari penilaian risiko

Tidak ada komentar: