Rabu, 12 April 2023

Kepemilikan manajerial


Studi-studi empiris telah menyatakan adanya pengaruh yang kuat
antara performance dengan perusahaan-perusahaan di mana direkturnya
mempunyai kepemilikan saham. Oleh karena itu perusahaan-perusahaan
di mana direkturnya memiliki kepemilikan saham perusahaan diyakini
akan mengusahakan performance perusahaan yang lebih baik.
Kepemilikan Manajerial adalah situasi dimana manajer memiliki
saham perusahaan atau dengan kata lain manajer tersebut sekaligus
pemegang saham perusahaan. Dalam laporan keuangan, keadaan ini
ditunjukkan dengan besarnya persentase kepemilikan saham perusahaan
oleh manajer karena hal ini merupakan informasi penting bagi pengguna
laporan keuangan maka informasi ini akan diungkapkan dalam catatan
atas laporan keuangan. 
Bhagat & Bolton (2007) dalam penelitian mereka menyimpulkan
bahwa kepemilikan saham oleh direktur berpengaruh positif dan signifikan
terhadap performance perusahaan. Penelitian mereka menganjurkan
kepada para pembuat peraturan dan perusahaan bahwa: "Effort to
improve corporate governance should focus on stock ownership of board
memmbers-since it is positively related to both future operating
performance, and to the probability on disciplinary management turnover
in poorly perrforming firms. Our recommendations on incentive effects of
board stock ownership are consistent with the implications of Hermalin and
weisbach (1991)." Artinya "Upaya untuk meningkatkan tata kelola
perusahaan harus fokus pada kepemilikan saham dari anggota Dewan
karena berhubungan positif dengan kinerja operasi masa depan, dan
kemungkinan terjadi pergantian kedisiplinan manajemen di perusahaan
yang berkinerja buruk. Rekomendasi kami tentang efek insentif
kepemilikan saham konsisten dengan implikasi dari Hermalin dan
Weisbach (1991)

Tidak ada komentar: