Financial Distress

Kesulitan keuangan dimulai ketika perusahaan tidak dapat
memenuhi jadwal pembayaran atau ketika proyeksi arus kas
mengindikasikan bahwa perusahaan tersebut akan segera tidak dapat
memenuhi kewajibannya (Si Li, 2016).
Penelitian-penelitian sebelumnya yang menguji pengaruh
Financial Distress terhadap Income Smoothing menunjukan hasil yang
berbeda. Pada penelitian Nasif Ozkan (2017) dan Silvia (2015) yang
menunjukkan bahwa Financial Distress tidak berpengaruh dan tidak
signifikan terhadap Income Smoothing. Sedangkan hasil yang berbeda
terjadi pada Penelitian Burak Dolar (2016), Ozili (2019) dan Erick Outa
(2018) yang menunjukkan bahwa financial distress berpengaruh dan
signifikan terhadap Income Smoothing.
Penelitian Ozili (2019), Erick Outa (2018) dan Burack Dollar
(2016) menunjukkan bahwa financial distress memiliki pengaruh
26
terhadap income smoothing.