Jumat, 24 Maret 2023

Semiotika Charles Sander Peirce dalam Komunikasi


Semiotika adalah suatu ilmu atau metode analisis untuk mengkaji anda. Tanda adalah
perangkat yang kita pakai dalam upaya berusaha mencari jalan di dunia ini, di tengah-tengah
manusia dan bersama-sama manusia. Semiotika hendak mempelajari bagaimana kemanusiaan
(humanity) memaknai hal-hal. Memaknai berarti bahwa objekobjek tidak hanya membawa
informasi, dalam hal mana objek-objek itu hendak berkomunikasi, tetapi juga mengkonstitusi
sistem terstruktur dari tanda (Sobur, 2006: 15). Menurut Sobur, Charles Sander Peirce seringkali
disebut sebagai ‘grand theory’ dalam semiotika. Hal tersebut disebabkan gagasan dari Peirce
bersifat menyeluruh, deskripsi struktural dari semua sistem penandaan. Adapun model yang
dikenalkan oleh Peirce menurut Fiske & Littlejohn (dikutip dari Kriyantono 2006:265) yaitu teori
segitiga makna atau triangle of meaning. Menurut Littlejohn & Foss (2009: 54) kebanyakan
pemikiran semiotik melibatkan ide dasar triangle of meaning tersebut. Triangle of meaning atau
segitiga makna tersebut adalah representamen, objek, dan interpretant. Segitiga makna tersebut
memiliki hubungan satu sama lainnya, represetamen atau tanda memiliki hubungan dengan objek
yang dirujuknya dan hubungan tersebut membuahkan interpretant.
● Representamen: Menurut Kriyantono (2006:267) tanda adalah sesuatu yang
berbentuk fisik yang dapat ditangkap oleh panca indera manusia dan merupakan
sesuatu yang merujuk (merepresentasikan) hal lain di luar tanda itu sendiri.
● Acuan tanda/benda (Objek): menurut Kriyantono (2006:267) acuan tanda adalah
konteks sosial yang menjadi referensi dari tanda atau sesuatu yang dirujuk tanda.
● Pengguna Tanda (Interpretant) : menurut Kriyantono (2006:267) konsep pemikiran
dari orang yang menggunakan tanda dan menurunkannya ke suatu makna tertentu 
atau makna yang ada dalam benak seseorang tentang objek yang dirujuk sebuah
tanda.

Tidak ada komentar: