Polder et al. (2010) mendefinisikan inovasi proses sebagai perbaikan metode produksi dan logistik yang signifikan untuk mendukung aktifitas perusahaan seperti pengadaan, keuangan, pemeliharaan dan komputasi. Sedangkan menurut OECD (2005) inovasi proses adalah implementasi metode produksi atau pengantaran (distribusi) yang baru atau yang ditingkatkan secara signifikan. Inovasi proses menggambarkan perubahan yang terjadi pada proses produksi ataupun jasa dari awal
sampai akhir. Perubahan tersebut mencakup peningkatan teknologi, peralatan, distribusi, dan semua lini bisnis untuk mencapai efektifitas dan efisiensi proses atau menghemat biaya bisnis agar lebih ideal sesuai strategi operasional hingga misi ataupun visi perusahaan, serta diharapkan dapat menjadi keunggulan kompetitif dan dapat meningkatkan kinerja bisnis perusahaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar