Teori psychological empowerment atau pemberdayaan psikologis pertama kali dikemukakan oleh Conger & Kanungo dalam Rantika dan Yustina (2017), yang diartikan sebagai proses perbaikan self efficacy anggota dalam organisasi dengan mengidentifikasi dan menghilangkan situasi yang menyebabkan ketidakberdayaan melalui praktik formal maupun teknik informal. Adapun self efficacy merupakan persepsi individu tentang dirinya,
Sabtu, 12 November 2022
Pengertian Psychological Empowerment (skripsi, tesis, dan disertasi)
tentang kemampuan untuk mengatur dirinya sendiri dalam memutuskan tindakan yang tepat untuk mencapai tujuan dan kinerja yang diinginkan. Menurut Thomas & Velthouse dalam Rantika dan Yustina (2017), pemberdayaan psikologis memiliki empat dimensi kognitif yaitu, dampak, kompetensi, makna, dan penentuan nasib sendiri. Dampak terkait dengan pengaruh yang diberikan oleh karyawan pada diri mereka sendiri di tempat kerja mereka. Kompetensi adalah kemampuan orang untuk melakukan tugas tertentu dengan keahlian dan keterampilan yang mereka miliki. Makna dinilai sebagai hubungan antara nilai tugas dengan tujuan masing-masing ide atau standar karyawan dan penentuan nasib sendiri adalah keyakinan pada kebebasan atau otonomi tentang bagaimana mengerjakan pekerjaannya sendiri. . Selanjutnya Conger & Kanungo dalam Rantika dan Yustina (2017) menjelaskan bahwa pemberdayaan adalah proses yang mempengaruhi inisiasi bawahan dan ketekunan dalam perilaku mereka. Pemberdayaan psikologis juga dapat memberikan motivasi kepada bawahan untuk membuat mereka gigih dalam memecahkan masalah organisasi. Sedangkan Quinn & Spreitzer dalam Rantika dan Yustina (2017) berpendapat bahwa karyawan yang diberdayakan akan menganggap pekerjaan mereka sebagai bagian penting dari hidup mereka dan menunjukkan keseriusan terhadap apa yang mereka lakukan. Moye dan Henkin dalam Dekhordi (2019) menambahkan bahwa pemberdayaan karyawan penting dikarenakan merupakan suatu metode yang dapat meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan secara mandiri kemudian dapat digunakan untuk memberikan kekuatan dan motivasi kepada karyawan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar