Minggu, 06 November 2022

Pengertian Hardiness (skripsi, tesis, disertasi)

Kobasa (1979) mengembangkan suatu gagasan konsep kepribadian yang didasarkan pada kemampuan dan daya tahan seseorang terhadap peristiwa-peristiwa yang menekan dan menegangkan, tipe kepribadian ini disebut dengan kepribadian hardiness. Hardiness adalah karakteristik kepribadian yang dimiliki individu dalam menghadapi situasi stres. Hardiness merupakan suatu karakteristik kepribadian yang membuat individu cenderung lebih kuat, tangguh, stabil, dan optimis dalam menghadapi stres serta mengurangi dampak negatif yang dihadapinya. Kobasa memandang kepribadian hardiness sebagai kecenderungan untuk mempersepsikan peristiwa-peristiwa hidup yang berpotensial mendatangkan stres sebagai sesuatu yang tidak terlalu mengancam kehidupannya. 
Konsep hardiness didefinisikan oleh Kobasa, Mahdi dan Khan (1982), bahwa hardiness merupakan kumpulan karakteristik kepribadian yang berfungsi sebagai sumber resitensi dalam menghadapi peristiwa yang menekan. Kumpulan karakteristik kepribadian ini dikatakan sebagai hardiness, melibatkan kemampuan untuk secara sudut pandang atau secara keperilakuan mengubah bentuk stressor yang negatif menjadi tantangan yang positif. Hardiness adalah kondisi kepribadian setiap individu yang berasal dari dirinya sendiri untuk tetap tabah dan mempunyai ketahanan sehingga mampu dalam menghadapi maupun menerima suatu permasalahan yang sulit di hidupnya (Hardjana, 1994). Sarafino dan Smith (2011) juga mengartikan hardiness adalah suatu karakteristik kepribadian yang dimiliki oleh setiap individu untuk mampu menahan adanya tekanan stres serta pantang menyerah dalam menghadapi situasi yang berdampak pada kesehatannya. Berdasarkan uraian yang sudah dipaparkan diatas berkenaan dengan hardiness, dapat disimpulkan bahwa hardiness merupakan suatu karakteristik kepribadian yang dimiliki oleh setiap individu untuk menjadikan dirinya lebih kuat, pantang menyerah serta memiliki ketahanan psikologis yang tangguh dan daya tahan tinggi dalam menghadapi maupun menerima tuntutan dan tekanan yang dapat menimbulkan adanya potensi yang berdampak negatif.

Tidak ada komentar: