Rasio profitabilitas merupakan rasio untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan. Rasio ini juga memberikan ukuran tingkat efektivitas manajemen suatu perusahaan. Hal ini ditunjukkan oleh laba yang dihasilkan dari penjualan dan pendapatan investasi. Intinya adalah penggunaan rasio ini menunjukkan efisiensi perusahaan. Penggunaan rasio profitabilitas dapat dilakukan dengan menggunakan perbandingan dengan berbagai komponen yang ada di laporan keuangan, terutama laporan keuangan neraca dan laopran laba rugi.Adapun penilaian aspek profitabilitas, baik secara kuantitatif atau kualitatif didasarkan kepada penilaian beberapa komponen berikut:1)Pengembalian atas aktiva (Return On Assets/ ROA)2)Pengembalian atas ekuitas (Return On Equity/ROE)3)MarginBunga Bersih (Net Interest Margin/NIM)
4)Biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO)5)Pertumbuhan laba operasional6)Komposisi portofolio aktiva produktif dan diversivikasi pendapatan7)Penerapan prinsip akuntansi dalam pengakuan pendapatan dan biaya8)Prospek laba operasional.Return On Equity (ROE) merupakan salah satu indikator yang masuk dalam susunan laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan suatu informasi yang menggambarkan kondisi keuangan suatu perusahaan, dan lebih jauh informasi tersebut dapat dijadikan sebagai gambaran kinerja keuangan perusahaan tersebut.Laporan keuangan melaporkan prestasi historis dari suatu perusahaan dan memberikan dasar, bersama dengan analisis bisnis dan ekonomi, untuk membuat proyeksi dan peramalan untuk masa depan. Laporan tahunan merupakan dokumen yang memberi informasi kepada pemegang saham dan diaudit sesuai dengan prinsip-prinsipakuntansi yang diterima umum.Laporan keuangan menjadi bahan informasi bagi pemakainya sebagai salah satu bahan dalam proses pengambilan
keputusan atau sebagai laporan pertanggungjawaban manajemen atas pengelolaan perusahaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar