Kamis, 16 Desember 2021

Metode Pengukuran Persistensi Laba (skripsi dan tesis)


Menurut Sloan (1996) persistensi laba merupakan suatu
ukuran yang menjelaskan kemampuan perusahaan untuk
mempertahankan jumlah laba yang diperoleh saat ini sampai
satu periode masa depan. Persistensi laba diukur menggunakan
koefisien regresi  antara laba akuntansi sebelum pajak satu
perioda masa depan dengan laba akuntansi sebelum pajak
perioda sekarang (Wijayanti, 2006). Laba akuntansi dianggap
semakin persisten, jika koefisien variasinya semakin kecil.
Persistensi laba dapat diukur menggunakan rumus sebagai
berikut (Maythi, 2006; Wijayanti, 2006; Wiryandari dan
Yulianti, 2008; Suwandika dan Astika, 2013: dan Asma, 2013):

Tidak ada komentar: