Perusahaan yang mempunyai total aset yang lebih besar akan
cenderungan melakukan perataan laba hal tersebut terjadi karena perusahaan
menggunakan jumlah aktiva yang tinggi mendapatkan kontrol yang makin cermat
pada investor maka, perusahaan-perusahan yang total asetnya besar akan
melaksanakan praktik perataan laba buat menurunkan perubahan laba yang besar.
Hal tersebut dilakukan sebab perubahan laba perusahaan yang tinggi
memperlihatkan akibat yang tinggi pada penanaman modal sehingga
mempengaruhi keyakinan penyandang dana untuk perusahaan. Dengan demikian,
semakin besar ukuran perusahaan maka semakin besar kemungkinan manajemen
melakukan praktik perataan laba (Iskandar, 2016: 812).
Perusahaan yang besar diperkirakan tentu menghindari fluktuasi laba yang
drastis, karena sebaliknya jika nilai ukuran perusahaan menurun maka laba pun
ikut menurun dan hal ini tentu memberikan dampak buruk bagi perusahaan. Oleh
karena itu perusahaan melaksanakan praktik perataan laba agar kondisi laba yang
dihasilkan oleh aktiva perusahaan terlihat stabil. Hasil penelitian Fatmawati
(2015) menjelaskan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap
perataan laba.
Kamis, 16 Desember 2021
Hubungan Ukuran Perusahaan dengan Praktik Perataan Laba (skripsi dan tesis)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar