Kamis, 16 Desember 2021

Dividen (skripsi dan tesis)


Investasi dalam bentuk saham akan memberikan dua jenis keuntungan
kepada investor, yaitu keuntungan berupa dividend dan capital gain. Capital gain
diperoleh dari selisih harga jual dan beli saham. Sedangkan dividend adalah
pembagian keuntungan perusahaan.
Sedangkan pengertian dividen menurut Bambang Riyanto (2011:265)
menyatakan bahwa : Dividen adalah aliran kas yang dibayarkan kepada para
pemegang saham atau equity investors.
Menurut PSAK No.23 (revisi 2010:103) menyatakan bahwa : Dividen
adalah distribusi laba kepada pemegang ekuitas sesuai dengan proporsi mereka
dari jenis modal tertentu, tidak mengatur pengakuan dividen pada efek ekuitas
yang diumumkan dari penghasilan neto sebelum akuisisi.
Sehingga dalam pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa dividen
adalah bagian keuntungan bersih setelah pajak yang dibagikan kepada pemegang 
saham. Karena dividen merupakan salah satu potensi keuntungan dari investasi
melalui saham, maka pihak manajemen perusahaan perlu memperhatikan
kebijakan dividen yang akan diterapkan dalam rangka menarik minat investor
untuk menanamkan modalnya dalam perusahaan dalam bentuk kepemilikan
saham.
Terdapat beberapa jenis dividen yang dapat dibayarkan kepada para
pemegang saham, tergantung pada posisi dan kemampuan perusahaan
bersangkutan. Berikut ini adalah jenis- jenis dividen menurut Brigham dan
Houtston (2010;95) dialih bahasakan oleh Ali Akbar Yulianto:
1. Cash Dividend (Dividen Tunai)
Cash dividend adalah dividen yang dibayarkan dalam bentuk uang tunai.
Pada umumnya cash dividend lebih disukai oleh para pemegang saham dan
lebih sering dipakai perseroan jika dibandingkan dengan jenis dividen yang
lain.
2. Stock Dividend (dividen saham)
Stock dividend adalah dividen yang dibayarkan dalam bentuk saham, bukan
dalam bentuk uang tunai. Pembayaran stock dividend juga harus disarankan
adanya laba atau surplus yang tersedia, dengan adanya pembayaran dividen
saham ini maka jumlah saham yang beredar meningkat, namun pembayaran
dividen saham ini tidak akan merubah posisi likuiditas perusahaan karena
yang dibayarkan oleh perusahaan bukan merupakan bagian dari arus kas
perusahaan  3. Property dividend (dividen barang)
Property dividend adalah dividen yang dibayarkan dalam bentuk barang
(aktiva selain kas). Properti dividend yang dibagikan ini haruslah merupakan
barang yang dapat dibagi-bagi atau bagian-bagian yang homogen serta
penyerahannya kepada pemegang saham tidak akan mengganggu kontinuitas
perusahaan.
4. Scrip Dividend
Scrip dividen adalah dividen yang dibayarkan dalam bentuk surat (scrip) janji
hutang. Perseroan akan membayar sejumlah tertentu dan pada waku tertentu,
sesuai dengan yang tercantum dalam scrip tersebut. Pembayaran dalam
bentuk ini akan menyebabkan perseroan mempunyai hutang jangka pendek
kepada pemegang scrip.
5. Liquidating dividen
Liquidating dividend adalah dividen yang dibagikan berdasarkan
pengurangan modal.
Kebijakan dividen merupakan bagian yang menyatu dengan keputusan
pendanaan perusahaan. Rasio pembayaran dividen (Dividend Payout Ratio)
menentukan jumlah laba yang dapat ditahan sebagai sumber pendanaan. Semakin
besar laba ditahan semakin sedikit jumlah laba yang dialokasikan untuk
pembayaran dividen.

Tidak ada komentar: