Kamis, 28 Oktober 2021

Pengguna Laporan Keuangan (skripsi dan tesis)


Para pemakai laporan keuangan menggunakan laporan keuangan untuk
memenuhi beberapa kebutuhan informasi yang berbeda. Menurut Sofyan Syafri
Harahap (2013:121) pengguna laporan keuangan terdiri atas:
1. Pemegang Saham
Pemegang saham ingin mengetahui kondisi keuangan perusahaan,
aset, hutang, modal, hasil, biaya, dan laba.
2. Investor
Bagi investor potensial ia akan melihat kemungkinan potensi
keuntungan yang akan diperoleh dari perusahaan yang dilaporkan.
3. Analis Pasar Modal
Analis pasar modal selalu melakukan analisa tajam dan lengkap
terhadap laporan keuangan perusahaan yang go public maupun yang
berpotensi masuk pasar modal.
4. Manajer
Manajer ingin mengetahui situasi ekonomis perusahaan yang
dipimpinya. Seorang manajer selalu dihadapkan kepada seribu satu
masalah yang memerlukan keputusan cepat dan setiap saat. Untuk
sampai pada keputusan yang tepat maka ia harus mengetahui
selengkap-lengkapnya kondisi keuangan perusahaan baik posisi
semua pos neraca (asset, hutang, dan modal), laba/rugi, likuiditas,
profibilitas, solvabilitas, break even, laba kotor, dan sebagainya.
5. Karyawan dan Serikat Pekerja
Karyawan perlu mengetahui kondisi keuangan perusahaan untuk
menetapkan apakah ia masih terus bekerja atau pindah. Ia juga perlu
mengetahui hasil usaha perusahaan supaya ia bisa menilai apakah
penghasilan (renumerasi) yang diterimanya adil atau tidak. 
6. Instansi Pajak
Semua kewajiban pajak akan tergambar dalam laporan keuangan,
dengan demikian instansi pajak (fiskus) dalam hal ini dapat
menggunakan laporan keuangan sebagai dasar menentukan
kebenaran perhitungan pajak, pembayaran pajak, pemotongan pajak,
restitusi, dan juga untuk dasar penindakan.
7. Pemberi Dana (Kreditur)
Bagi perusahaan calon debitur laporan keuangan dapat menjadi
sumber informasi untuk menilai kelayakan perusahaan untuk
menerima kredit yang akan diluncurkan.
8. Supplier
Laporan keuangan bisa menjadi informasi untuk mengetahui apakah
perusahaan layak diberikan fasilitas kredit, seberapa lama akan
diberikan sejauh mana potensi risiko yang dimiliki perusahaan.
9. Pemerintah atau Lembaga Pengatur Resmi
Laporan keuangan dapat memberikan informasi apakah perusahaan
telah menaati standar laporan yang ditetapkan atau belum, jika belum
maka lembaga ini dapat memberikan teguran atau sanksi.
10. Langganan atau Lembaga Konsumen
Dengan konsep ekonomi pasar dan ekonomi persaingan konsumen
sangat diuntungkan. Ia berhak mendapat layanan memuaskan
(satisfaction guarantee) dengan harga equilibrium, dalam kondisi ini
konsumen terlindung dari kemungkinan peraktek yang merugikan
baik dari segi kualitas, kuantitas, harga dan lain sebagainya.
11. Lembaga Swadya Masyarakat (LSM)
Untuk LSM tentunya bisa saja memerlukan laporan keuangan
misalnya LSM yang bergerak melindungi konsumen, lingkungan,
serikat pekerja. LSM seperti ini membutuhkan laporan keuangan
untuk menilai sejauh mana perusahaan merugikan pihak tertentu
yang dilindunginya.
12. Peneliti/Akademis/Lembaga Peringkat
Bagi peneliti maupun akademis laporan keuangan sangat penting,
sebagai data primer dalam melakukan penelitian terhadap topik
tertentu.

Tidak ada komentar: