Sumber-sumber dukungan sosial banyak diperoleh individu dari
lingkungan sekitar. Namun perlu diketahui seberapa banyak sumber
dukungan sosial ini efektif bagi individu yang memerlukan. Sumber
dukungan sosial merupakan aspek paling penting untuk diketahui dan
dipahami. Dengan pengetahuan dan pemahaman tersebut, seseorang
akan tahu kepada siapa ia akan mendapatkan dukungan sosial sesuai
dengan situasi dan keinginannya yang spesifik, sehingga dukungan
sosial memiliki makna yang berarti bagi kedua belah pihak.
Sumber dukungan sosial dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
1) Sumber artifisial, yaitu dukungan sosial yang dirancang ke dalam
kebutuhan primer seseorang. Hal tersebut dapat dicontohkan dengan
dukungan sosial akibat bencana alam melalui berbagai sumbangan
sosial.
2) Sumber natural, yaitu dukungan sosial yang natural diterima
seseorang melalui interaksi sosial dalam kehidupannya secara
spontan dengan orang-orang yang berada disekitarnya. Misalnya
anggota keluarga, teman dekat, atau guru (Zainuddin Sri Kuntjoro.
2008.).
Dalam penelitian ini sumber dukungan sosial yang di gunakan
adalah sumber artifisial dan natural. Mengingat penelitan ini merupakan
penelitian mengenai bencana alam. Dalam proses resiliensinya
masyarakat membutuhkan dukungan artifisial berupa kebutuhan primer
dan tentu saja membutuhkan dukungan untuk menumbuhkan resiliensi
para penyintas lahar dingin Merapi berupa dukungan natural dari orangorang yang berpengaruh kepada penyintas. Orang-orang berpengaruh
disini dapat melalui orang-orang terdekat dalam keluarga dan orangorang di luar keluarga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar