Keputusan investasi adalah salah satu keputusan yang harus diambil manajer
keuangan untuk mengalokasikan dana-dana yang ada agar mendatangkan
keuntungan di masa mendatang. Investasi dapat berasal dari dalam maupun luar
perusahaan. Investasi yang berasal dari dalam perusahaan meliputi kas, surat-surat
berharga, piutang dagang, persediaan, beban-beban yang dibayar dimuka (sewa
dibayar dimuka), dan investasi jangka pendek lainnya. Investasi ini terletak dalam aset lancar di laporan neraca perusahaan. Sebaliknya, investasi dari luar
perusahaan meliputi peralatan, tanah, gedung, mesin, kendaraan, dan investasi
jangka panjang lainnya. Investasi ini terletak dalam aset tetap di laporan neraca.
Keputusan investasi terletak di sisi kiri laporan neraca.
Keputusan investasi dapat diukur dengan indikator Total Asset Growth
(TAG). Semakin besar aset diharapkan semakin besar hasil operasional yang
dihasilkan oleh perusahaan (Bagus Laksono, 2006). Peningkatan aset yang diikuti
peningkatan hasil operasi akan semakin menambah kepercayaan pihak luar
terhadap perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar