Keputusan investasi yang dilakukan oleh manajemen perusahaan
menunjukkan bahwa perusahaan tersebut memiliki pilihan-pilihan atau kesempatan
investasi (investment opportunity set-IOS) untuk meningkatkan pertumbuhan
perusahaan. Keputusan investasi sering digambarkan oleh banyak peneliti dalam
Investment Opportunity Set (IOS).
Menurut Myers (1977) dalam penelitian Hasnawati (2005:117), Investment
Opportunity Set (IOS) memberi petunjuk yang lebih luas dimana nilai perusahaan
tergantung pada pengeluaran perusahaan di masa yang akan datang. Jadi prospek
perusahaan dapat ditaksir dengan Investment Opportunity Set (IOS). IOS
didefinisikan sebagai kombinasi antara aktiva yang dimiliki dan pilihan investasi di
masa yang akan datang dengan net present value positif.
Menurut Gaver dan Gaver (1993) IOS merupakan nilai perusahaan yang
besarnya tergantung pada pengeluaran-pengeluaran yang ditetapkan manajemen
dimasa yang akan datang, dimana pada saat ini merupakan pilihan-pilihan investasi
yang diharapkan akan menghasilkan return yang lebih besar. Namun secara umum
bahwa IOS merupakan hubungan antara pengeluaran saat ini maupun di masa yang
akan datang dengan nilai/return/prospek sebagai hasil dari keputusan investasiuntuk menghasilkan nilai perusahaan. Variabel proksi IOS yang digunakan untuk
mencerminkan actual dan opportunity investasi yaitu:
1) Capital Expenditure to Book Value of Asset (CPA/BVA)
Rasio ini menunjukan adanya aliran tambahan aktiva produktifnya yang
sekaligus menunjukan adanya potensi pertumbuhan perusahaan.
2) Total Asset Growth (TAG)
Total Asset Growth adalah rata-rata pertumbuhan kekayaan perusahaan.
Bila kekayaan awal suatu perusahaan adalah tetap jumlahnya, maka pada
tingkat pertumbuhan aktiva yang tinggi berarti besar kekayaan akhir
perusahaan tersebut semakin besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar