Telah diuraikan terdahulu, terdapat metode-metode tertentu yang bisa dipakai untuk
menginterpretasikan data dalam kondisi ketidakpastian (uncertainty), yaitu statistika
inferensial. Fokus kajian statistika inferensial adalah untuk menafsirkan parameter (populasi)
berdasarkan statistik (sampel) melalui pengujian hipotesis. Dalam pengujian hipotesis, titik
tolaknya adalah menduga parameter yang dinyatakan oleh pasangan hipotesis statistik,
misalnya: Ho; µ1 = µ2 dan H1; µ1 ≠ µ2.
Masalah umum yang dihadapi dalam menafsirkan parameter dari populasi yang
berdasarkan satistik dari sampel adalah, adanya faktor kesempatan/kebetulan (chance) dalam
pengambilan data. Kemudian bisa timbul pertanyaan, apakah hasil pengamatan tentang
adanya persamaam atau perbedaan parameter dalam populasi atau antar populasi, juga
disebabkan oleh faktor kebetulan dalam pengambilan data? Untuk itu statistika inferensial
menyediakan berbagai prosedur yang memungkinkan untuk menguji, apakah adanya
persamaan atau perbedaan tadi disebabkan karena faktor kebetulan atau tidak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar