Kebutuhan akan modal kerja mutlak
disediakan perusahaan dalam bentuk apapun. Oleh itu, untuk memenuhi bebutuhan
tersebut diperlukan sumber-sumber modal kerja yang dapat dicari dari berbagai
sumber yang tersedia. Namun, dalam pemilihan sumber modal perlu diperhatikan
untung ruginya sumber modal tersebut. Pertimbangan ini perlu dilakukan agar
tidak menjadi beban perusahaan ke depan atau akan menimbulkan masalah yang
tidak diinginkan.
Sumber modal kerja menurut Tunggal
(2008:104) meliputi hal-hal
sebagai berikut:
a.
Operasi rutin
perusahaan
b.
Laba yang diperoleh
dari penjualan surat-surat berharga
c.
Penjualan aktiva tetap,
penanaman jangka panjang / aktiva tak lancar dan lain-lain
d.
Pengembalian pajak dan
keuntungan luar biasa lainnya
e.
Penerimaan yang
diperoleh dari penjualan obligasi saham dan penyetoran dana oleh para pemilik
perusahaan
f.
Penerimaan pinjaman
jangka panjang dan jangka pendek yang diperoleh dari bank atau pihak lain
g.
Pinjaman yang dijamin
dengan hipotek atas aktiva tetap atau aktiva tak lancar
h.
Penjualan piutang
dengan jalan penjualan biasa/dengan factoring (penjualan dengan cara penjualan
faktur, pemberian kredit, diserahkan pada lembaga keuangan)
i.
Kredit perdagangan
(kredit biasa, promes,wesel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar