a.
Penelitian dasar
Penelitian
ini dilakukan untuk memahami atau menjelaskan gejala yang muncul pada
suatuikhwal atau kejadian. Kemudian dari gejala yang terjadi pada ikhwal
tersebut dianalisis dan kesimpulannya adalah merupakan pengethuan atau teori
baru. Jenis penelitianin isering juga disebut dengan peneliitan murni atau
“pure research” karena dilakukan untuk merumuskan suatu teori atau dasar
pemikiran ilmiah tentang kesehatan/kedokteran.
b.
Penelitian terapan
Penelitian
ini dilakukan untuk memperbaiki atau memodifikasi proses suatu sistem atau
program dengan menerapkan teori kesehatan
yang ada. Dengan kata lain, penelitian ini berhubungan dengan penerapan
suatu sistem atau metiode yang terbaik sesuai dengan sumber daya yang tersedia
untuk suatu hal atau suatu keadaan. Artinya, penelitian ini dilakukan,
sementara itu sistem tersebut di uji coba dan dimodifikasi. Penelitian terapan
ini sering disebut sebagai penelitian operasional.
c.
Penelitian tindakan
Penelitia
ini dilakukan terutama untuk mencari suatu dasar pengetahuan praktis guna
memperbaiki suatu situasi atau keadaan kesehatan masyarakat yang dilakukan
secara terbatas. Biasanya penelitian ini dilakukan erhadap suatu keadaan yang
sedang berlangsung. Penelitian ini biasanya dilakukan dimana pemecahan masalah
perlu dilakukan dan hasilnya diperlukan untuk memperbaiki suatu keadaan
d.
Penelitian evaluasi
Penelitian
ini dilakukan untukmelakukan penilaian terhadap suatu pelaksanaan kegiatan atau
program yang sedang dilakukan dalam rangka mencari umpan balik yang akan
dijadikan dasar untuk memperbaiki suatu program atau sistem. Penelitian
evaluasi ada dua tipe, yaitu tinjauan (review) dan pengujian (trial).
(Soekidjo, 2010)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar