Berdasarkan asalnya, inflasi dapat digolongkan menjadi dua, yaitu inflasi yang berasal dari dalam negeri (domestic inflation) dan inflasi yang berasal dari luar negeri (imported inflation). Inflasi berasal dari dalam negeri misalnya terjadi akibat terjadinya defisit anggaran belanja yang dibiayai dengan cara pencetakan uang baru panen yang gagal dan sebagainya. Inflasi yang berasal dari luar negeri adalah inflasi yang timbul karena kenaikan harga-harga di luar negeri atai di negara-negara langganan berdagang negara kita.Didasarkan atas parah atau tidaknya inflasi tersebut, terbagi menjadi 4 (empat) tingkat inflasi, yaitu:1) Inflasi ringan (dibawah 10% setahun) 2)Inflasi sedang (antara 10% sampai 30% setahun)
3)Inflasi berat (antara 30% sampai 100% setahun)4)Hiperinflasi (diatas 100% setahun)Didasarkan atas sebab-sebab awal terjadinya inflasi yang terbagi atas demand pull inflation dan cost push inflation. Atas dasar ini dibedakan menjadi 2 (dua) macam inflasi yaitu:1)Inflasi yang timbul karena permintaan masyarakat akan berbagai barang terlalu kuat. Inflasi semacam ini disebut demand inflation.2)Inflasi yang timbul karena kenaikan ongkos produksi. Inflasi ini disebut cost inflation
Tidak ada komentar:
Posting Komentar