Sabtu, 30 April 2022

Laporan Keuangan (skripsi tesis dan disertasi)

 
 
Laporan keuangan adalah Laporan yang menunjukan kondisi keuangan perusahaan pada saat ini atau dalam suatu periode tertentu. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan keuangan (Kasmir, 2013 : 7 ). Laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi :a.Laporan NeracaMenurut Kasmir (2013 : 8) Neraca adalah Laporan yang menunjukan jumlah aktiva (harta), kewajiban (hutang), dan modal perusahaan (ekuitas) perusahaan pada saat tertentu. Neraca terdiri dari tiga unsur, yaitu aktiva, kewajiban, dan modal yang dihubungkan dengan persamaan berikut :Aktiva –kewajiban + modal. Informasi yang dapat dilihat dari neraca antara lain adalah posisi sumber kekayaan perusahaan dan sumber pembiayaan untuk memperoleh kekayaan perusahaan tersebut dalam suatu periode akuntansi (triwulan , kwartal , atau tahunan).b.Laporan Laba/ Rugiadalah ringkasan pendapatan dan biaya perusahaan selama periode tertentu diakhiri dengan laba atau rugi periode tersebut (Kasmir, 2013 : 45).c.Laporan Perubahan EkuitasLaporan Perubahan Ekuitas adalah Laporan yang menunjukan perubahan dari kekayaan pemilik selama periode tertentu. Laporan perubahan ekuitas ini akan memberikan informasi tentang jumlah dan perubahan dari kekayaan dan klaim pemilik atas kekayaan perusahaan.d.Laporan perubahan posisi keuangan yang dapat disajikan berupa laporan arus kas atau laporan arus dana.Laporan arus cash (cash flow statement) adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menunjukan aliran masuk dan keluar uang (kas) perusahaan. Informasi arus kas berguna sebagai indikator
 
 
jumlah arus kas dimasa yang akan datang, serta berguna untuk menilai kecermatan arus atas taksiran atas arus kas yang telah dibuat sebelumnya. Laporan arus kas juga menjadi alat pertanggungjawaban arus kas masuk dan arus kas keluar selama periode pelaporan. Apabila dilakukan dengan laporan keuangan lainnya, laporan arus kas memberikan informasi yang bermanfaat bagi pengguna laporan dalam mengevaluasi perubahan kekayaan bersih, ekuitas dana suatu entitas pelaporan dan struktur keuangan pemerintah (termasuk likuiditas dan solvabilitas).Menurut Kasmir (2013: 165) Solvabilitas adalah Rasio yang digunakan untuk mengukur sejauh mana aktiva perusahaan dibiayai dengan utang. Dalam arti luas dikatakan bahwa rasio solvabilitas digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar seluruh kewajibannya, baik jangka pendek maupun jangka panjang apabila perusahaan dibubarkan.Menurut Kasmir (2013:153) Tujuan dan manfaat rasio solvabilitas adalah :1.Untuk menilai dan mengetahui kemampuan posisi perusahaan terhadap kewajiban kepada pihak lainnya;2.Untuk menilai dan mengetahui kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban yang bersifat tetap;3.Untuk menilai dan mengetahui keseimbangan antara nilai aktiva khususnya aktiva tetap dengan modal;4.Untuk menilai dan mengetahui seberapa besar aktiva perusahaan dibiayai oleh hutang;5.Untuk menilai dan mengetahui seberapa besar hutang perusahaan berpengaruh terhadap pengelolaan aktiva;
 
.Untuk menilai dan mengetahui atau mengukur berapa bagian dari setiap rupiah modal sendiriyang dijadikan jaminan utang jangka panjang;7.Untuk menilai dan mengetahui berapa dana pinjaman yang segera akan ditagih ada terdapat sekian kalinya modal sendiri.Menurut Kasmir ( 2013 : 145) Likuiditas adalah Rasio yang digunakan untuk mengukur seberapa likuidnya suatu perusahaan. Dengan kata lain, rasio likuiditas berguna untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya, pengertian lain adalah kemampuan seseorang atau perusahaan untuk memenuhi kewajiban atau utang yang segera harus dibayar dengan harta lancarnya.Menurut Kasmir (2013:132) Tujuan dan manfaat dari rasio likuiditas adalah :1.Untuk mengukur kemampuan perusahaan membayar kewajiban jangka pendek;2.Untuk mengukur kemampuan perusahaan membayar kewajiban jangka pendek tanpa memperhitungkan persediaan;3.Untuk mengukur atau membandingkan antara jumlah sediaan yang ada dengan modal kerja perusahaan;4.Untuk mengukur seberapa besar uang kas yang tersedia untuk membayar utang;5.Untuk menghitung seberapa besar perputaran kas;6.Sebagai alat bagi pihak luar terutama yang berkepentingan terhadap perusahaan dalam menilai kemampuan perusahaan agar dapat meningkatkan saling percaya.7.Catatan dan laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan. Unsur yang berkaitan secara langsung dengan pengukuran posisi keuangan adalah aktiva, kewajiban dan ekuitas. Sedangkan unsur yang berkaitan dengan pengukuran kinerja dalam laporan laba rugi adalah penghasilan dan beban.
 
 
Laporan posisi keuangan harusnya mencerminkan berbagai unsur laporan laba rugi dan perubahan dalam berbagai unsur neraca

Tidak ada komentar: