Dari berbagai definisi diatas dapat dikatakan bahwa sistem pendukung keputusan adalah suatu sistem informasi spesifik yang ditujukan untuk membantu manajemen dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan persoalan yang bersifat semi terstruktur.
Dari definisi diatas terlihat bahwa sistem ini bertujuan untuk menghasilkan informasi yang berkaitan langsung dengan proses pengambil keputusan baik bersifat terstruktur maupun yang tidak terstruktur.
Karena Sistem Pendukung Keputusan berhubungan dengan kegiatan pengambilan keputusan, maka kita perlu mengetahui dengan baik bagaimana proses pengambilan keputusan dilakukan. Proses pengambilan keputusan melibatkan 4 tahapan, yaitu:
- Tahap Intelligence
Dalam tahap ini pengambil keputusan mempelajari kenyataan yang terjadi sehingga kita bias mengidentifikasi dan mendefinisikan masalah yang terjadi, biasanya dilakukan analisis berurutan dari sistem ke subsistem pembentuknya. Dari tahap ini didapatkan keluaran berupa dokumen pernyataan masalah.
- Tahap Design
Dalam tahap ini pengambil keputusan menemukan, mengembangkan dan menganalisis semua pemecahan yang mungkin.
- Tahap Choice
Dalam tahap ini pengfambilan keputusan memelih salah satu alternative pemecahan yang dibuat pada tahap design yang dipandang sebagai aksi yang paling tepat untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi. Dari tahap ini didapatkan keluaran berupa dokumen Solusi dan rencana implementasinya.
- Tahap Implementation
Dalam tahap ini pengambil keputusan menjalankan rangkaian aksi pemecahan yang dipilih ditahap choice. Implementasi yang sukses ditandai dengan terjawabnya masalah yang dihadapi, sementara kegagalan ditandai dengan tetap adanya masalah yang sedang dicoba untuk diatasi. Dari tahap ini didapatkan keluaran berupa laporan pelaksanaan solusi dan hasil-nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar